Tanya Jawab Seputar Agama Islam

10. Pertanyaan Acak 3

📝 Pertanyaan 3 - PSM 3 🌷

TANYA USTADZ

Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh,
sy ummu naufa,

afwan mau tny, klo membaca doa setelah wudhu apa hrs dibaca tenang berdiri menghadap kiblat, atau boleh disambi, misal sambil handukan. Juga mau tny ustd, setiap wudu, dibawah kran sy kasih ember, apa air diember itu hukumnya msh suci jk dipakai lg. Afwan wa Jazakumullah

Jawaban

Bismillah...
Yang afdhol kita berdoa dengan tenang dan kita hendaknya dapat bedakan mana dzikir dan mana doa. Jika dzikir seperti Asyhadu Allah.... Maka tdk usah mengangkat tangan dan boleh sambil jalan jika shalat udah ditegakkan. Namun jika yg dibaca doa selelah wudhu maka ia boleh mengangkat tangan.

Adapun yg kedua ttg air wudhu itu maka ini dinamakan Air musta'mal atau air yg telah digunakan bersuci. Status air itu suci, baik yang telah digunakan untuk berwudhu, mandi dan kegiatan lainnya selama air tersebut sebelumnya tidak dipakai untuk menghilangkan najis.

Dalam sebuah riwayat dari Urwah dari Al Miswar dan lainnya mereka saling membernarkan satu sama lain bahwa, "Apabila Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam berwudhu, maka hampir-hampir mereka (Sahabat) berkelahi untuk memperebutkan sisa wudhu beliau." (HR. BukhaRadhiyallahu Anha no. 189)

Wallahu a'lam

Pertanyaan di jawab oleh :
Akhukum fillah ustadz Abu Royhan

-------※※※-------

📝 Pertanyaan 3 - PSM 3 🌷

TANYA USTADZ

Nama : Ramadhani
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
Ustadz, sy mau bertanya, sy jualan kue, kalau seumpama ada pesanan dari orang yang mau merayakan ultah, pengajian, dan segala bentuk bid'ah, apa itu berdampak pada dagangan sy, boleh diterima apa tidak pesanan seperti itu ustadz? Mohon pencerahannya 🙏🏻
Jazaakallahu khoiron ustadz 🙏🏻

Jawaban

Bismillah...
Jika ibu tau untuk acara maksiat atau bid'ah maka jgn dijual krn ini sama saja ibu meridhoi perbuatan mereka dan membantu dalam dosa. Allah ta'ala berfirman,

وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya." (Al-Maidah: 2)

Wallahu a'lam

Pertanyaan di jawab oleh :
Akhukum fillah ustadz Abu Royhan