Draumar

1- prolog

"ALKAAAAAAAAA TUNGGU!!"

"ALKA ISH JALAN NYA JANGAN CEPET CEPET DONG!!"

"ALKAA STOP!!"

"ISHH ALKAA LETA CAPE DEH NYAMAIN LANGKAH ALKA YANG CEPET NYA NGALAIN SPEED JARINGAN WIFI"

"ALKAA!!"

di sepanjang lorong sekolah SMA BAKTI KENCANA tampak para murid pada menutup telinganya mendengar teriakan seorang gadis yang tengah mensejajar kan langkah nya dengan pria yang berjalan mendahului nya.

pemandangan ini tidak asing lagi bagi mereka,karna hampir setiap hari pemandangan inilah yang mereka liat,

bahkan sudah masuk di daftar list mereka sebagai sarapan di pagi hari...

"ALKAAAAA"

"ISHHH"

"BERENTI DONG"

"INI KAKI LETA RASANYA PENGEN COPOT GARA GARA GA KUAT NYAMAIN LANGKAH KAKI ALKA"

"ALKA ITU MANUSIA APA MEGALOMAN SIH??JALANNYA GA BISA PELAN APA!!"

gadis bernama arleta andini itu tampak terus berteriak di sepanjang lorong sekolah nya,sesekali ia juga mengerutu dan mengeluarkan sumpah serapah nya melihat pria yang ia panggil  panggil tak kunjung berhenti.

bahkan arleta tidak perduli dengan keadaan manusia di sekitarnya yang tampak menutup kuping mendengar teriakan cempreng arleta,
karna misi arleta di pagi yang cerah ini itu cuma satu, yaitu

MENGHENTIKAN LANGKAH ALKA RAIHAN PRIA DINGIN KETUS CUEK PENDIEM TAPI SEKALINYA NGOMONG PEDESNYA MENGALAHKAN SAMBAL BUATAN MPOK MAEMUNAH,PRIA YANG SELAMA LIMA TAHUN INI IA KEJAR,SETELAH MENGHENTIKAN LANGLAH ALKA LALU IA DAN ALKA BERJALAN  BERIRINGAN MENUJU KE KELAS NYA.

terdengar simple memang,namun untuk mewujudkan misi itu tidak lah mudah bahkan ia rela bangun pagi pagi buta,sebelum ayam milik tetangga nya bangun arleta sudah bangun dan bersiap siang berangkat ke sekolah duluan demi alka si pria dingin yang membuat jantung arleta seperti ingin jatuh ke perut saat berada di dekat alka.

"ALKA STOP!!! ALKA LETA KASIH PILIHAN YANG HARUS ALKA PILIH ,ALKA YANG STOP ATAU LETA YANG STOP!!" ancam arleta kepada alka.

dan...

BERHASIL!!!

ancaman arleta sungguh ampuh,lihat lah sekarang alka berhenti bung!!

arleta nampak tersenyum penuh kemenangan, mungkin ancaman ini akan ia pakai setiap hari nya agar alka nurut dengannya.

namun senyum manis penuh kemenangan yang tercetak jelas di wajah cantik arleta nampak memudar kala mendengar penuturan alka.

"lo yang stop!! stop ngikutin gw,stop ngejar ngejar gw,stop cari tau tentang hidup gw!!" ucap alka dengan nada tajam nya, alka nampak kesal dengan tingkah arleta yang setiap hari menganggu nya dan mengobok ngobok mood nya.

setelah berkata itu,alka pun berlalu menuju kelas nya meninggal arleta yang nampak kesal dengan ucapan alka itu.

memang perkataan alka barusan bukan lah hal yang harus ia kaget kan, bahkan letta pun sudah cukup kenyang dengan penolakan tajam dari alka.

namun selama belum ada janur kuning melengkung di depan pintu pagar rumah milik alka,arleta akan tetap berusaha merebut hati alka.

meskipun harus rela menyebrangin selat sunda melalui kali ciliwung,arleta sanggup!!!

"oke letta sabar,lo harus yakin suatu saat nanti pasti alka akan klepek klepek sama lo. lo hanya perlu sabar!!" ucap arleta menyemangati dirinya sendiri.