The nightmare on

109 1 0
                                    

Namaku Peter , aku bekerja di Ardan radio sebagai program officer. Yah, itusih nama kerennya, tugasku sebetulnya mengatur jadwal siaran di radio, termasuk jadwal nightmare side ini. Sekian lama terlibat dalam nightmare side membuatku harus lebih peka terhadap hal hal yg berbau dunia lain. Saking pekanya, aku sampai memiliki cerita sendiri dengan dunia itu.

Belakangan ini aku mempunyai hobi baru , yaitu memelihara burung hantu. Entah kenapa melatih dan mengurusnya, memberikan keputusan tersendiri. Popo nama burung hantu ku , jenis bubo Sumatra makanannya adalah tikus atau kelinci

Sore itu, sekitar pukul 3 sore , aku berangkat ke Lembang dari tempatku di Cipaganti bersama temanku son son . Persediaan makanan Popo sudah habis, dan tempatku biasa membeli di daerah itu. Kami mengambil jalan biasa juga jalanan menanjak ke daerah itu selalu padat.

Singkat cerita , sampailah kami dan aku mulai memilih kelinci mana yang akan dijadikan makanan burung hantuku itu .

Setelah selesai kami pun membawanya pulang . Mengingat tadi perjalanan kesini cukup macet . Son son menyarankan lewat jalan Punclut dan nanti tembus ke Ciumbuleuit. Katanya, di sana tidak mungkin macet. Aku pun setuju dan kami melaju ke arah Punclut . Son son mengarahkan jalannya

Hari sudah semakin malam

Aku yg tidak tau jalan hanya mengikuti arahan. Son son . Kami melaju terus hingga di tengah perjalanan kami melihat papan petunjuk jalan bertuliskan Maribaya

Son son pun menenangkan aku, dia bilang dia tau jalan pintas yang akan mengarah ke jalan Dago. Akhirnya kami pun belok kanan dan terus berjalan

Aku pun melihat warung dan berhenti sebentar

Setelah selesai , aku pun kembali ke mobil dan terus berjalan dan kita melewati warung tempat kami makan tadi " loh ?  Kok balik lagi sih?
Ah ngaco nih GPS "
Aku kembali melewati jalan yang kiri dan lagi lagi kembali ke kafe itu

Ini sudah kelima kalinya aku melewati jalan itu
Hingga kali ini gw menemukan kakek kakek dan bertanya " pak punten , jalan mau ke Dago ke mana ?" Kakek itu pun berkata bahwa kami salah jalan harusnya tadi belok kanan . Aku berpikir ulang, perasaan dari tadi GK ada belokan ke kanan , dan loh aneh jalan yg kita lalui berbeda dan jalan pun lancar

Keesokan harinya salah satu temanku datang . Aku pun mulai bercerita kejadian semalam dan temanku berkata, bahwa aku masih beruntung bisa balik cepat
Beberapa hari yg lalu ada pegawai kafe yg hilang di sana selama dua hari dan secara tidak sengaja pegawai itu terlihat sedang duduk di cafe ketika didekati pegawai itu sudah meninggal .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 03, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Nightmare sideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang