0.1 ㅡ Lets Play.

1.3K 204 44
                                    

Kim Hyunjin membolak balik buku catatannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kim Hyunjin membolak balik buku catatannya. Sama sekali tidak ada niatan untuk membaca atau bahkan menghafal semua tulisannya sendiri dalam buku itu. Dia menopang dagunya. Bosan, itulah yang tengah dialaminya sekarang. Ulangan harian yang akan dimulai sekitar 2 jam lagi, setelah pelajaran ini dan istirahat berlalu.

“Hyunjin!”

Suara teman sebayanya itu menggema, membuat dirinya menoleh dan menatap temannya itu yang sedang menghampirinya dengan ceria.

“Main yuk, mumpung jamkos!” seru temannya saat sudah berada disamping Hyunjin dan mendudukan dirinya.

Dahi Hyunjin mengernyit, “Main apaan?”

“Katanya sih, main kaya kertas gunting batu gitu,”

Hyunjin semakin bingung dengan penuturan Heejin ini, “Apaan deh? Kaya gak ada permainan lain aja.”

Heejin berdecak lalu mengibaskan tangannya didepan wajahnya sendiri, “Bukan gitu! Tapi, ini tuh yang sama harus nge-date gitu lah!”

“Ih, apa banget deh?” Hyunjin bergidik. Permainan macam apa itu? Sama sekali tidak ada seru-serunya.

“Ayo ikutan aja! Dijamin seru!”

Hyunjin berdecak sebal, “Apaan sih, enggak!”

Heejin berdiri dan menarik lengan Hyunjin paksa, “Ayooo dong, Jin! Kita kurang satu pemain ini!”

Dengan sangat amat terpaksa, Hyunjin berdiri mengiyakan permintaan Heejin untuk bermain permainan yang tak bermutu menurutnya. Memangnya siapa sih yang mengusulkan permainan macam itu? Tidak ada permainan yang lain dengan hukuman yang masuk akal apa?

Heejin membawa Hyunjin ke kantin sekolah, dan disana ada 4 orang. Han Jisung, kekasih temannya Heejin. Dan Soojin juga Hyojin. Terakhir, Hwang Hyunjin, laki-laki yang mempunyai nama yang sama dengannya. Hyunjin hanya mengetahui jika laki-laki itu mempunyai nama yang sama dengannya, selebihnya dia masa bodo dengan Hwang Hyunjin itu.

“Oke, guys, Hyunjin mau ikutan! Jadi pas nih!”

Jisung tersenyum, “Oh Hyunjin ikutan? Ayo duduk duduk.” seru Jisung.

“Disini Hyunjin ada dua, pake marganya kalo manggil, jadi gak pusing. Ini kan gue udah duduk, sung.” seru Hwang Hyunjin sarkastik.

“Santai aja kali, bro.”

Kim Hyunjin tidak menggubris perkataan dari Jisung maupun Hwang Hyunjin itu. Dia duduk disamping Soojin.

“Oke, jadi permainan kertas gunting batu ini, bukan permainan biasa ya. Permainan ini punya peraturan.”

Kim Hyunjin curiga, jika ide konyol permainan ini muncul dari Jisung.

“Peraturan pertama, tidak boleh ada yang protes jika kalah. Kedua, harus menjalani hukuman selama dua hari, hukumannya? nge-date ya.” Jisung menghela nafasnya sesaat lalu melanjutkan perkataannya, “Cara mainnya, kita semua main bersamaan, gak kaya biasanya dua orang dua orang, nah yang sama itu harus nge-date ya. Nah, dari kita semua yang main yang diambil itu hanya dua orang yang mengeluarkan kertas atau gunting ataupun batu yang sama, jadi sisanya aman! Ngerti kan?”

Kim Hyunjin berdecak sebal, permainan ini sama sekali tidak ada gunanya. Dia seharusnya menghafal sekarang, bukan malah bersama orang-orang konyol ini.

“Oke mulai ya!”

“Kertas, gunting, batu!”

Semua sama. Kertas. Lalu mereka mengulang lagi, sampai pada akhirnya Kim Hyunjin dan Hwang Hyunjin mengeluarkan batu dan yang lainnya gunting.

Oke. Ini diluar ekspetasi Kim Hyunjin. Dia menghela nafasnya, berarti dia harus kencan dengan laki-laki yang namanya sama dengannya, begitu? Yang dipikirkannya sekarang adalah; malas berhubungan dengan laki-laki yang satu ini.

“Waah! Hyunjin dan Hyunjin! Oke, kalian harus nge-date ya. Dan, jangan lupa harus ada foto selfie kalian!”

Kedua Hyunjin itu menoleh kearah Jisung secara bersamaan.

“Apaan? Tadi gak ada peraturan gitu woy!” protes Hwang Hyunjin dengan nada tinggi.

“Maaf, lupa.”

“Apaan sih, gak mutu banget.” celetuk Kim Hyunjin lalu pergi meninggalkan kantin. Disusul oleh Hwang Hyunjin yang juga pergi meninggalkan kantin. Keempat orang yang masih ada disana, hanya saling melirik dan tersenyum satu sama lain.


Yay or Nay?

Btw, buku ini sempat kuunpub.
Jadi kupublis lagi- gak ada perubahan sih, cuman dirapihin sedikit aja. :)

Tricks • 2HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang