PERINGATAN !!!
🙅🙅🙅Episode kali ini mengandung adegan yang di anggap sadis, di harapkan kepada pembaca agar bisa memahami nya. Bagi para pembaca yang tak sanggup membaca nya silahkan di skip saja.
Atas kerjasama nya saya ucapkan terima kasih. 🙇🙇
-ooOoo-
Pangeran Aira, Pangeran Ryuz dan Ruka terkejut melihat saat mereka sudah masuk ke dalam gua itu. Mereka melihat ke lima tokoh negri Paramita dalam keadaan membeku.
'Dimana Putri Yuki?' batin Pangeran Aira bertanya-tanya.
"Hahahahaha!! Tak berguna, aku akan bekukan kalian semua di sini untuk SELAMANYA!! HAHAHAHAHA!!!"
Laki-laki itu mengarahkan tongkatnya pada Zumi yang sudah terduduk lemah di dasar gua.
"Jangan sakiti dia, kalau kau berani lawanlah aku!" ucap Pangeran Aira.
Pangeran Ryuz, Putri Yuki, Ruka, dan Zumi hanya bisa melihat pertarungan antara Pangeran Aira dengan laki-laki misterius itu. Pertarungan sengit pun terjadi antara mereka berdua, hingga akhirnya Pangeran Aira berhasil melukai laki-laki misterius itu.
"Phoenix, cepat lelehkan es itu!!" perintah Pangeran Ryuz.
Phoenix pun terbang dan mulai mengeluarkan api, ia terbang mengelilingi ke lima tokoh itu. Perlahan-lahan es yang membekukan mereka mulai meleleh.
Putri Yuki merasakan ada yang aneh dengan laki-laki misterius yang telah di kalahkan oleh Pangeran Aira tadi. Ya, ia masih hidup. Meskipun tubuh nya masih lemah, ia menggerakkan tongkatnya ke arah mereka, Putri Yuki yang melihat hal itu membuat matanya melotot melihat sebuah sinar es menuju ke arah mereka.
Tanpa pikir panjang Putri Yuki menahan sinar es itu sendiri. Kelima tokoh itu berhasil terbebas dari es yang telah membekukan mereka.
"YUKI!!!" teriak Pangeran Aira yang menatap sahabatnya telah membeku tepat di balik mereka.
Putri Yuki kini telah membeku, seluruh tubuhnya di penuhi oleh es, seperti yang terjadi pada ke lima tokoh negri Paramita.
"APA YANG KAU LAKUKAN PADANYA, HA?!!!! Kini Pangeran Aira benar-benar marah, pedangnya telah sampai tepat di leher laki-laki itu.
" Sabar Pangeran palsu" ucap laki-laki itu dengan santai nya.
"Cepat kau kembalikan dia seperti semula jika kau tak ingin kehilangan nyawa mu!" kali ini Pangeran Aira sudah dikuasai oleh amarah nya yang tak bisa di tahannya lagi.
"Maaf Pangeran, aku tak bisa melakukannya, karena sihir ku kali ini akan sangat susah untuk di musnah kan. Ingat itu baik-baik! Dan aku katakan satu hal pada mu, gadis itu sangat bodoh! Aku ingin menghabisi kalian, tapi dia malah menahannya sendiri dan memilih menyelamatkan kalian. Benar-benar bodoh! Hahaha......"
Sebuah pedang melayang menusuk tubuh laki-laki itu membuat ia mati seketika, laki-laki itu berubah menjadi butiran es lalu hilang begitu saja di langit. Pangeran Aira yang asli telah membunuh nya.
Kaki Akira tak sanggup menahan tubuhnya lagi, ia jatuh tertunduk lemas mendengar perkataan laki-laki misterius itu. Bagaimana nasib Miyuki sekarang? Ia membeku, menahan kesakitan itu sendirian.
"Jangan menyerah Akira!" ucap Pangeran Aira
"Aira! Aku tau bagaimana cara mengembalikan Miyuki!" seru Putri Yuki
"Bagaimana?" tanya Akira lemas
"Kita harus pergi ke batu harapan yang di simpan di dalam gua es ini!!" ucap Putri Yuki
KAMU SEDANG MEMBACA
THE STORY OF FIVE FRIENDS
Novela JuvenilCerita ini merupakan campuran Jepang dan Indonesia. Bagian Jepang nya, seperti nama tokoh, tempat, makanan, dan musim. Sementara untuk Indonesia nya, seperti bahasa nya (pasti lahkan), dan lain-lainnya. Kisah pertemuan lima sahabat yang di warnai ol...