Hal yang Tak Terduga

512 25 24
                                    

Setelah itu dokter Fujiama mengantar Hana sampai ke depan rumahnya, dan kebetulan sekali Ryo melihat mereka berdua. Namun sebelum itu Ryo bersembunyi dibalik gang kecil dekat rumah Hana dan mendengar pembicaraan mereka.

"Kau harus banyak beristirahat ya, jangan pikirkan apa-apa nanti Kamu sakit." Ujar dokter Fujiama

"Baik dok, terima kasih." Ucap Hana yang menandakan ia mengerti.

"Kalau begitu.. selamat malam." Kata dokter Fujiama sembari membuka pintu mobil

Hana hanya melambaikan tangan, setelah dokter Fujiama pergi.. Ryo menghampiri Hana yang hendak masuk kedalam rumah.

"Hana!" Panggil Ryo

"Ryo, ada apa?" Tanya Hana terkejut atas kedatangan Ryo yang tiba-tiba

"Kau habis bertemu dengan si Fujiama itu?" Tanya Ryo

Hana menggenggam kedua tangannya kuat-kuat. "Hem iya, tapi.."

Belum selesai bicara Ryo memotong ucapan Hana "Dasar pembohong!!" Bentaknya.

"Kau bilang tidak akan bertemu dengannya! Kau tau Hana, demi menjaga dirimu.. Mika sampai memutuskan untuk pisah. Sementara itu Kei masih dalam keadaan koma, dan Aku harus merelakan cintaku demi menolong pacar sahabatku! Tapi Kamu malah berduaan dengannya! Apa Kamu tau? Kamu udah menyakiti banyak orang tanpa kamu sadari." Ucap Ryo dengan tegas.

Hana hanya terkejut dan menundukan kepala.

"Maaf.. dan Aku mohon jangan ganggu Aku dulu." Ucap Hana sambil masuk kedalam kerumahnya

Namun setelah menutup pintu ia masih berdiri disana sambil menutup mulutnya untuk menangis.

"Kenapa hanya Aku yang salah?! Mereka tidak tau kalau Aku terus kepikiran Kei! Aku tidak mengerti lagi hiks hiks." Hana pun menangis dengan sesegukan.

Dibalik dinding ruang tamu Kei mendengar tangisan Hana, "Aku harus cepat-cepat.. ugh!" Sebelum hendak menemui Hana, Kei merasakan sesuatu terjadi pada tubuh aslinya.

Tiba-tiba

Kriiinggg.. ponsel Hana pun berbunyi, tanpa basa basi Hana pun menjawabnya.

"Iya?"

"Hana ini Aku,"

"Dokter Fujiama? Ada apa?" Tanya Hana panik

"Begini, keadaan Kei makin memburuk. Bisa kah Kau kesini sebentar? Dan tolong ajak teman-temanmu yang lainnya." Ujar dokter Fujiama

"Lalu orang tua Kei?" Tanya Hana lagi

"Tidak usah khawatir, pihak rumah sakit juga sudah menghubungi keluarganya." Jelas dokter Fujiama

"Baiklah Aku akan segera kesana." Ucap Hana

Lalu Hana bergegas pergi kerumah sakit, tapi sebelum itu Ia pergi ke rumah Ryo.

...

"Ryo!!!!" Hana pun berteriak di depan rumah Ryo

Ryo pun keluar sambil terburu-buru.

"Ada apa? Kau bilang Aku tidak boleh mengganggumu." Ucap Ryo dengan cuek

"Itu urusan belakangan, sekarang kita harus kerumah sakit. Keadaan Kei memburuk." Ujar Hana yang panik

"Hah?! Baiklah, Aku akan mengabari Mika dan juga Shin!" Ryo pun mengambil ponselnya dan coba mengirimi pesan kepada mereka berdua.

Last NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang