--London, 2kXX
Charlotte Devv
Pagi hari ini ia awali dengan keceriaan, bahkan wajah berseri-serinya tak dapat ia tutupi dari kedua orang tuanya, kakak laki-lakinya beserta pelayan.
Bagaimana tidak?! Jika laki-laki yang ia sukai tiba-tiba saja memberikan sebuah pesan singkat yang mampu membuatnya melayang seketika!
From: My Husband, Leo💞.
Char? Apa kau sibuk hari ini? Jika tidak aku ingin berbicara berdua denganmu di cafe dekat rumahmu sekalian kita sarapan berdua.
Mungkin namanya sedikit menggelikan atau oh! Sangat menggelikan? Dan selama ini Charlotte tidak menggangap hal tersebut sangat menggelikan ataupun alay, lebay karena ia menggangap itu adalah bentuk salah satu rasa kepada Leo-nya tersebut.
Tentu saja ia menjawabnya dengan hati berbunga mengatakan bahwa ia tidak sibuk dan akan segera kesana.
Ia menuruni tangga dengan cepat tangannya memegang sebuah kuncil mobil yang memiliki gantungan, serentak kedua orangtuanya menoleh kepadanya dan melihat putri kesayangannya tampah terburu-buru.
"Sayang, kau akan pergi kemana?" Tanya Claire menatap putrinya yang langsung menatap kearah kedua orangtuanya dengan wajah berseri seri bahagia.
"Aku akan menemui laki-laki yang kusukai, Mom, Dad! Ia memintaku untuk bertemu dengannya, aku yakin! Ia pasti sedang mempersiapkan diri untuk melamarku! Astaga! Astaga! Aku sungguh bahagia!" Ucap Charlotte yang diberikan tatapan bahagia dari Claire dan Moran.
"Aku turut senang, Char. Aku mendoakan yang terbaik untukmu" Ucap Moran yang membuat Char berhambur memeluk mereka berdua.
"Baiklah, aku akan pergi dulu! Sampai jumpa Mom, Dad! I love you." Teriaknya yang dibalas sama hangatnya oleh Claire dan Moran.
👑👑👑
Ia baru saja turun dari mobilnya, saat melihat bayangan laki-laki yang tak asing dimatanya.
Oh gosh! Itu Leo! Itu Leo! Ya Tuhan, kenapa semakin hari ia semakin tampan saja membuat dirinya tak bisa berpaling darinya.
Sebenarnya, ia ingin melompat kegirangan saat melihat lelaki idamannya tengah menunggunya, tapi ia masih memiliki kewarasan tentu saja kalau ia melakukan hal tersebut bisa-bisa saja harga dirinya jatuh ke permukaan paling dalam didepan Leo.
Ia berjalan kearah pintu masuk cafe dekat rumahnya, bunyi suara bel yang terdapat dipintu membuat pelayan disana mengalihkan perhatiannya dan seketika terpana melihatku. BOOM! Ia senang sekali, berarti ia berhasil tampil memukau hari ini.
"Se-selamat datang, Nyonya." Salah satu pelayan tersebut menyapaku dengan ramah dan kubalas dengan senyuman.
Char edarkan pandanganku untuk mencari sosok Leo, dan tengah melihatnya sibuk bermain Handphone.
Sambil berusaha menahan diri untuk tidak berteriak histeris saat akan bertemu dengan Leo, ia berjalan anggun menuju arah pria tersebut.
"Ekhm. Sepertinya ada yang sibuk dengan dunianya sendiri" Ucap Char membuat pria di depannya mengangkat kepalanya dan menoleh kearah Char dengan cengiran andalannya. Yang selalu membuat jantungnya berdebar kencang.
"Hehe, maafkan aku, duduklah terlebih dahulu dan habiskan makanannya baru setelah itu kita akan berbicara" Ucap Leo membuat Char tersenyum dan mengganguk.
10 menit ia habiskan untuk makanan yang terasa sangat lezat dimulutnya. Ini semua berkat Leo. Ia pasti tak bisa hidup tanpa Leo, ibaratnya Leo itu seperti nafas dalam hidupnya. Jika Leo pergi, ia akan mati.
Setelah selesai, ia mendongak menatap Leo dan tersenyum kecil kepadanya.
"Aku sudah selesai Kak Leo. Ayo, katakan apa yang ingin kau sampaikan" Ia sungguh tak sabar menunggu lamaran cinta dari Leo, ia sungguh tak sabar Ya Tuhan!
"Baiklah aku akan memulainya" Ucap Leo membuatnya tambah berdebar beserta rona merah yang perlahan tumbuh dipipinya, tetapi seketika itu juga dahinya bergelombang saat melihat Leo mengeluarkan sebuah surat undangan yang didesain sangat meriah kearahnya.
Ia mengambilnya, dan menatap Leo dengan bingung.
"Surat undangan? Kak Leo ingin mengundangku ke sebuah pesta menemani Kak Leo?" Ucap Char blak-blakan yang membuat Leo tertawa kecil dan menggacak rambut Charlotte dengan gemas yang tentunya membuat Char bersemu.
"Aku mengundangmu ke pernikahan-ku Char"
DEG!
Apa-Apaan ini?!!!
👑👑👑👑
Bersambung.
Makasi yang udah baca, aku berharap semoga cerita ini ga kegantung kek ceritaku yang lainnya huehehe.
Semoga suka ya!
Jangan lupa, tinggalin jejak; Vote dan Koment.
jangan jadi silent reader sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is Mine
RomanceCharlotte Devv terpaksa meninggalkan Kota kelahirannya, London. Dikarenakan ia tidak ingin melihat lelaki yang disukainya menikah dengan perempuan lain selain dirinya. Patah hati membuatnya nekat untuk melarikan diri alias kabur dari rumahnya untuk...