Bahasa semi baku
******
"Kira-kira... mencintaimu itu kesalahan atau bukan ?"
.
.
.
"Jen, baju ini bagus tidak ? Haaah semua perempuan itu repot ya ?"
"Hush kau ini. Kalau mau beli pakaian yang ikhlas dong!",
"Aah aku tidak tahu apa ukuran bajunya dan seleranya seperti apa"
"Makanya tanyakan! Kau ini jadi laki laki yang berani dong!"
"Dia sepertinya suka orang lain, aku memang bisa apa, jen ?",
"Makanya, dekati dia dan buat dia suka padamu"
Flashback off
Jennie hanya bisa tersenyum mengingat kenangannya. Jennie itu selalu ingat akan semua kenangan yang ia buat bersamanya. Walau ia selalu berbicara orang yang disukai dihadapan Jennie.
Namun itu tak membuat Jennie sedih. Tetapi terkadang itu juga membuat Jennie sakit hati. Yaaa Itu manusiawi. Bagaimana pun Jennie itu hanya seorang manusia yang bisa sedih kalau orang yang disukainya malah selalu berbicara tentang orang lain.
Tangannya menumpu pada pipinya sembari tersenyum mengingat kenangan yang tak bisa dilupakan.
Entah mengapa, semua kenangan yang ia buat bersamanya itu terasa indah.
Ya. Dia.
Dia yang dapat menenangkan Jennie di keadaan yang terpuruk.
Flashback on
10 tahun lalu
"Jen, katanya kalau kau menangis, bisa jadi gemuk lhoo",
Kata laki-laki yang disebelah Jennie dengan menggembungkan pipinya seperti memperagakan jadi orang gendut."Diam kau!! Hiks.. Kakek.." ucap jennie membentak lalu menangis setelahnya
"Jen, yakin deh.. Kakekmu akan sembuh kok jangan khawatir..." ucap laki laki itu lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blackpink Oneshoot
De Todosebuah cerita dengan sad ending, happy ending pokoknya terserah author oneshoot, twoshoot yang dibintangi member blackpink Boleh request perannya.