Pagi yang cerah mengiringi langkah kaki seorang gadis. Berjalan dipinggir trotoar menuju sekolahnya. Dengan earphone yang terpasang ditelinga gadis itu dan sesekali mendendangkan lagu Between Us milik CN-Blue band favoritnya.
Gadis itu terus melangkahkan kakinya melewati gerbang sekolah. Pukul 06:25 gadis itu melihat arlojinya, lorong sekolah yang mulai ramai dengan murid.
Sesekali gadis itu membalas sapaan para siswi yang sedang duduk didepan kelas. "Pagi Lis" sapa seorang siswi bernama Aleta.
"Pagi juga ta" balas Lisa dengan senyuman.
Lalisa nama gadis itu. Nama lengkapnya Lalisa Devianty.
Dan disinilah Lisa berada, duduk dibangkunya dengan novel berjudul Frea ditangannya. Hingga bel masuk berbunyi menyadarkan Lisa untuk memasukkan novelnya dan mulai mengeluarkan buku pelajaran.
*********
kring kring kring
Bel pulang sekolah berbunyi menandakan pelajaran hari ini telah usai.
"Lis pulang sekokah ke cafe dulu yuk" ajak Vania teman sebangku Lisa.
"Besok besok aja ya, Van. Gue mau ke perpus dulu. Bisalah." tolak Lisa.
"Yah lo mah pacaran mulu sama buku" sahut Vania
"Yaudah gue duluan yah" Lanjutnya.
" Iya van hati- hati "
*********
Ruangan yang sepi dengan pengunjung, membuat Lisa lebih nyaman memakai perpus sebagai tempat yang ia pilih kini. Memulai dengan mengerjakan soal- soal yang ia pinjam dari perpustakaan.
Menekuri setiap soal yang ia kerjakan. Sampai tak ia sadari ada seorang cowok yang berjalan kearahnya .
"Hai" sapa Langit
Panggilan bagi cowok itu. Yang mempunyai nama lengkap Langit Dirgantara.
"Haa..hai juga" jawab Lisa kikuk. Bingung dengan kedatangan cowok yang bernama langit tersebut.
"Lagi ngapain sih. Kayaknya seru banget berkutat sama buku. Belajar apa ?" tanya Langit sedikit panjang.
"Ah ini hanya mengerjakan beberapa soal Matematika" jawab Lisa.
"Oh ya kenalin gue Langit. Anak kelas X - IPA3"
"Nama gue Lalisa. Panggil aja Lisa, gue anak kelas X-IPA4" jawab Lisa sambil menerima jabat tangan Langit.
"Ehm.. Lisa ya ? anak yang beberapa minggu lalu menang olimpiade Matenatika itu kan?"
"iya" jawab Lisa singkat.
"Ehm gue boleh minta tolong ngga ?"
"Minta tolong apa ?"
"Bantuin gue buat belajar matematika"
KAMU SEDANG MEMBACA
LALISA DAN LANGIT (ONESHOOT)
Short StoryIni hanya cerpen satu chapter selesai ya Tak pernah salahkan ? Jika menggunakan cara apapun untuk mendekati gadis yang ia sukai ? Seperti halnya Langit yang seenaknya meminta bantuan Lisa untuk mengajarinya Matematika. Akankah Langit mendapatkan ha...