Aku pernah cemburu pada secangkir kopi yang tahu isi perasaanmu. Setidaknya ia lebih kau percaya daripada aku. Aku pernah cemburu pada berbagai cerita disebuah tempat yang aku tak ada disana.
Aku pernah cemburu pada malam yang selalu kau temani dengan secangkir kopi, sekali lagi tanpa aku.
Aku juga pernah cemburu pada beberapa angka yang kau tulis di samping gambarmu. Terlebih pada gambar-gambarmu, aku bahkan sangat cemburu.
~Ravandiny~Hay readers ada yang tau ga ini tulisanku terkhusus untuk seseorang yg seperti apa ? Yang tau comment iya :-D
Jangan Lupa Vote dan coment iya. Terimakasih :-)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Ravandiny
Random"Aku bukan pandai berkata, aku hanya pandai bersajak dengan pena" -Ravandiny- Selamat Membaca :-) (#1 in literasiindonesia - 25 Agustus 2019) (#3 in salamliterasi - 24 Februari 2020)