Fall In You [√]

Chap 17 - Midnight Story

- Fall In You -

"Dia masih bungkam ?"

Henry tersentak oleh tepukan di bahunya, ia menoleh ke samping dan terkejut saat melihat Kyuhyun yang berdiri disampingnya dengan kedua tangan terlipat di dada.

"Seperti yang kau lihat hyung, dia memilih disiksa daripada harus memberikan informasi."

Sudah satu Minggu sejak insiden penyerangan dan nyaris tidak ada informasi yang bisa digali dari penyerang yang tertangkap itu. Satu-satunya informasi yang didapat dari penyerang adalah bahwa targetnya bukanlah Kyuhyun melainkan Seohyun.

Kyuhyun mengamati sosok yang terikat di kursi dengan berbagai luka lebam yang memenuhi tubuhnya. Tanpa sadar Kyuhyun tersenyum miris, teringat kejadian bertahun-tahun lalu yang sangat ingin ia lupakan.

Mereka berada di ruang bawah tanah rumah yang dibangun Kyuhyun untuk keluarga Kim ahjussi serta untuk tim keamanan, rumah itu berada tepat diseberang bangunan utama.

"Hyung, pergilah dari sini. Aku akan melaporkannya padamu nanti." Ujar Henry yang sepertinya mengerti arti tatapan Kyuhyun pada sosok penyerang yang berada dibalik ruangan kedap suara yang ada di depan mereka.

"Tidak apa-apa." Kyuhyun tersenyum tipis pada Henry.

"Kumohon, hyung. Keluarlah dari tempat ini." Pinta Henry.

Kyuhyun menghela nafas panjang dan berbalik meninggalkan ruang bawah tanah yang lembab dan tidak memiliki cukup cahaya ataupun udara segar. Sesaat Kyuhyun merasa sesak dan limbung jika saja Henry tidak menopang tubuhnya dari belakang.

"Sudah kukatakan. Jangan pernah datang ke ruang bawah tanah lagi. Aku yang akan mengurusnya. Kau cukup mendengarkan laporanku saja." Gerutu Henry sambil memapah Kyuhyun menaiki tangga beton untuk keluar dari ruang bawah tanah.

"Sampai disini saja, aku akan kembali ke rumah sendiri." Ujar Kyuhyun yang kemudian menepis lengan Henry yang masih menahannya.

Kyuhyun berjalan santai menyeberangi jalanan yang cukup lengang dan memasuki halaman rumah utama. Terlihat mercedes S-Class yang biasa dikendarai Amber untuk mengantar Seohyun sudah terparkir di garasi, disamping Land Rover hitamnya.

Memasuki rumah, Kyuhyun melihat Seohyun yang sibuk di dapur seorang diri. Dengan langkah mengendap-endap, Kyuhyun menghampiri Seohyun dan memeluknya dari belakang, membuat tubuh Seohyun tersentak.

"Kyuhyun oppa !"

"Hm."

Seperti kebiasannya selama ini, Kyuhyun menenggelamkan wajahnya di lekukan leher Seohyun. Jika biasanya ia hanya sekedar mencium dan mengendus aroma tubuh Seohyun yang telah menjadi candu untuknya, maka kali ini Kyuhyun memberikan gigitan-gigitan kecil dileher dan telinga Seohyun.

Seohyun tersenyum maklum dan tangannya menahan tangan Kyuhyun yang sudah berusaha menyusup ke dalam rok yang ia kenakan. "Kita berada di dapur." Ujar Seohyun memperingatkan Kyuhyun.

Kyuhyun mengabaikan peringatan itu dan justru menurunkan resleting celana kerjanya dan mengeluarkan miliknya yang sudah menegang.

"Oppa, ini di dapur..."

Seohyun berbalik untuk menghadap Kyuhyun saat ia merasakan milik Kyuhyun yang menegang menggesek bagian belakang tubuhnya.

"Ayolah, sebentar saja." Geram Kyuhyun sambil mengangkat rok Seohyun dan menyingkap sedikit celana dalam yang dikenakan Seohyun untuk mempermudah penyatuan tubuh mereka.

"Oppa, kau ini kenapa ?" Seohyun menangkup wajah Kyuhyun dan mendapati suaminya yang terlihat pucat dengan mata yang tidak fokus.

Seohyun menggigit bibirnya saat Kyuhyun menyatukan tubuh mereka tanpa peringatan. Ia jelas merasa kesakitan karena ini adalah pertama kalinya mereka bercinta tanpa foreplay.