April,
Bulan dimana kau menemukanku, yang ku kira hanya sebatas pertemuan.
Namun ternyata, kenyamanan hadir dan memilih untuk menetap.
Hanya kesederhanaan yang dapat aku pancarkan dan keikhlasan hadir menyelimuti.Aku bahagia, karna kau hitam menjadi putih
Namun tak butuh waktu lama kau rubah putih menjadi temaram.Ku kira kau akan selamanya menetap tanpa tau harus pergi
Nyatanya, kau hanya mampir sejenak sampai kau temukan waktumu.Kini aku mulai usang sejak kau memilih untuk terbang jauh.
Terbanglah, temukan yang kau cari..
Hingga temaram berubah menjadi hitam, aku akan menunggumu kembali.Bukankah merpati terbaik akan selalu tau arah jalan pulang??
Ku harap, akulah pulang mu.Hingga hitam kembali memutih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernah Menetap
Poetrytentang dia yang tak ingin menetap dan memilih untuk terbang