autumn rhapsody

211 2 5
                                    

Pegunungan conquer

Keira schward memegang akar pohon yang menjuntai dengan erat, satu-satunya yang menjadi penyelamatnya saat ini. Tanah dan batu-batuan di sekitar badannya bergemeretak. Jatuh, terjun ke dasar jurang dengan bebas.

Keira memandang kebawah kakinya dengan kalut. Jurang yang sangat dalam berada tepat dibawahnya, gelap dan menganga. Kedua tangannya hanya bergelayut pada akar pohon yang menjuntai di pinggir jurang. Nafasnya yang sudah terasa berat menyiksanya, semakin melemahkan genggaman tangan keira.

Ngik...Ngik kini bunyi sesak asmanya semakin menguat, membungkam mulutnya. Membuatnya tak berdaya untuk berteriak meminta pertolongan. Ia sudah tak mampu...

"Tuhan, apakah aku akan mati...."

Air mata mengalir di pipinya. sementara genggaman tangannya mulai melonggar.

Usaha terakhirnya untuk menggenggam untaian akar pohon itu akhirnya sudah tak mampu lagi ditahannya. Ia berteriak meminta pertolongan. Ia sudah tak mampu...

"Tuhan apakah aku akan mati..?"

Usaha terakhirnya untuk menggenggam juntaian akar pohon itu akhirnya sudah tak mamou lagi dilakukannya. Ia jatuh diiringi derak tanah dan batu-batuan yang ikut terbawa ke dasar jurang...

Gimana y nasibnya keira? Tunggu up an aku y...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Autumn RhapsodyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang