dua puluh ❣ pusing

5.6K 848 235
                                    

Chaeyoung turun dari mobil Jaehyun dan berjalan menuju daycare para bocah. Ia memilih untuk duduk disebuah bangku yang disediakan disana.

Hm, banyak emak-emak.

Rosé melihat ke sekelilingnya dengan canggung sembari tersenyum ke beberapa ibu-ibu yang menatap ramah kearahnya.

Tak lama kemudian Jaehyun datang dan ndusel untuk duduk disebelah Chaeyoung, gadis itu mendenguskan nafasnya kesal sebelum akhirnya ia bergeser agar Jaehyun dapat duduk.

"Anak-anak belom pada keluar?" tanya Jaehyun sembari melirik kedalam ruangan kelas.

Chaeyoung melirik Jaehyun sejenak, "Belom." ia pun memalingkan wajahnya untuk melihat kedalam ruangan kelas juga, namun dua orang ibu-ibu sudah senyum-senyum ke Chaeyoung, ya mau tak mau Chaeyoung membalas senyuman mereka.

"Suaminya ya mbak?" tanya salah seorang ibu.

"Eh?" Chaeyoung terkejut dengan ucapan ibu tersebut, Jaehyun pun ikut menoleh kearah ibu tersebut.

"Pasangan muda jemput anak aja barengan." ujar ibu itu kembali sembari tersenyum.

"Anu- bukan-"

"Lah iya, jeng, saya sama suami saya dulu juga kayak mas mbak ini. Eh, sekarang suami saya lebih milih fokus di kantor." sahut ibu yang ada disebelahnya.

"Haduh, repot emang, oiya mbak sudah berapa lama nikah?" tanya ibu tersebut ke Chaeyoung yang membulatkan matanya terkejut.

Jaehyun ingin tertawa habis-habisan melihat raut panik Chaeyoung, "Kita sudah 5 tahun menikah kok, bu." celetuk Jaehyun iseng.

Chaeyoung menoleh kearah Jaehyun dan mencubit lengan pria itu, "Sembarangan!" bisiknya.

"5 tahun ya? Anaknya sudah berapa?" tanya ibu-ibu tadi dengan antusias.

"Baru satu kok, bu." jawab Jaehyun dengan wajah gembiranya.

"Wah, tetep ramping ya mbaknya."

Chaeyoung memaksakan sebuah senyuman di wajahnya. Jaehyun usil banget sih!

Tak lama kelas PAUD alias kelasnya Ilayda selesai lebih dulu. Beberapa anak kecil lucu nan menggemaskan keluar memakai seragam berwarna pink untuk perempuan dan biru untuk laki-laki.

Tampak seorang anak kecil menghampiri ibu tersebut dan melompat pangkuan ibunya. Chaeyoung tersenyum sejenak sebelum matanya berusaha menemukan sosok Ilayda. Namun nihil.

"Ilayda mana ya?" gumam Jaehyun.

Dan baru saja Jaehyun bertanya, keluarlah Ilayda digendong oleh guru PAUD nya dengan kondisi menangis. Saat gurunya melihat Jaehyun, ia segera menghampiri cowok bertubuh tinggi itu.

"Loh, Ilay kenapa nangis?" tanya Chaeyoung lembut.

Guru PAUD tersebut tersenyum lembut, "Dia kangen mama nya katanya..."

"Cup cup cup nak, itu mama kamu sudah jemput yaaa." ujar ibu tadi dan sontak membuat Chaeyoung kicep.

Anjir, gue disangka emaknya.

"Oh, mama nya Ilay ya? Ini nangis terus anaknya, kangen banget katanya." ujar guru PAUD tersebut.

"Gendong aja Chae, dia kangen tuh." goda Jaehyun dengan santainya.

Guru PAUD tersebut memindahkan Ilayda kedalam gendongan Chaeyoung dan gadis kecil itu segera memeluk Chaeyoung, "Kangen mama..." isaknya.

Chaeyoung mengelus punggung Ilayda lembut seraya guru PAUD Ilayda berkata, "Kangen banget ya, biasanya papa yang jemput, sekarang mama nya juga jemput kan, cup cup..."

Kids Attack | jaeros ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang