Insanely Pampered Wife: Divine Doctor fifth young Miss [Vol. 1]

41: This Lord is a Man and I Have No Interest In You!

Sima You Yue sedikit marah dan melotot jahat pada Wu Lingyu.

Wu Lingyu melihat gerakan bulu matanya dan tiba-tiba teringat saat di mana dia melihat sepasang mata yang tajam dan fokus ketika dia sadar.

"Kamu menekan lukaku."

Sima You Yue ingat bahwa dia memiliki luka di perutnya dan bangkit dari tubuhnya, berkata, “Tuan ini adalah seorang pria, aku tidak tertarik padamu. Cepat bergeser ke dalam. "

Wu Lingyu tidak mengatakan apa-apa kali ini dan bergeser sedikit.

Sima You Yue mengeluarkan bantal dari cincin interspatial dan meletakkannya di luar. Dia berbaring di sisinya dan menutup matanya, memilih untuk mengabaikan Wu Lingyu.

Meskipun dia perempuan, tetapi dia tidak peduli sedikit pun bahwa mereka tidur di ranjang yang sama. Di sisi lain, dia(WL) masih ragu-ragu dan hatinya benar-benar berantakan.

Wu Lingyu bisa merasakan bahwa Sima You Yue marah dan dia menyentuh luka di perutnya. Siapa yang tahu bahwa bocah ini akan memiliki keterampilan lincah seperti itu. Untuk serangan jarak dekat semacam ini, jika dia tidak begitu berpengalaman dengan pertempuran, dia tidak akan menjadi lawannya sama sekali.

Dia memikirkan rumor yang tersebar tentang dirinya. Apakah dia benar-benar berguna untuk menjadi sia-sia?

Jika desas-desus di masa lalu salah, itu berarti dia benar-benar telah menyembunyikan dirinya secara mendalam.

Ketika dia baru saja mengaum, sikap itu benar-benar sangat kuat.

Namun, setiap kali dia melihatnya berpura-pura menjadi laki-laki, dia selalu merasa terhibur.

Memikirkan kembali deklarasinya tentang minat nol pada dirinya, dengan matanya yang tetap jelas bahkan saat dia mengatakannya, dia tanpa sadar menyentuh wajahnya.

Bahkan di dunia atas, ke mana pun dia pergi, dia adalah pusat perhatian. Ada gadis-gadis yang tak terhitung jumlahnya yang mencoba untuk mendapatkan kebaikan dan kasih sayang dengan menjilat seluruh tubuhnya.

Meskipun dia tidak pernah menyukai gadis-gadis itu, jujur, dia bahkan lebih membenci mereka. Tetapi tidak akan pernah dia berpikir bahwa datang ke sana akan datang suatu hari di mana, di tempat ini, sebenarnya ada bocah yang meraung-raung ketidaktertarikannya dengan suara yang begitu keras.

Meskipun Sima You Yue sedang tidur, dia telah membiarkan Little Roar, dan yang lainnya, memperhatikan kondisi Wu Ling Yu, berjaga-jaga.

Setiap kali dia tidur, dia takut dia akan memimpikan masa lalunya, sekali lagi. Meski begitu, dia masih berharap bahwa dia akan memimpikan mereka. Namun, ini adalah satu lagi malam tanpa mimpi sampai matahari terbit.

Wu Lingyu hanya berhasil tertidur sangat larut malam. Dia tidak terbiasa memiliki seseorang dalam jarak sedekat itu, apalagi dia berbagi tempat tidur. Lebih jauh lagi, itu adalah perempuan. Ini membuatnya sangat tidak nyaman, dan hanya berhasil tidur ketika menjelang fajar.

Pada pagi hari kedua, Sima You Yue bangkit dari tempat tidur. Dia menatap Wu Lingyu, yang masih tertidur, dan dengan tenang berjalan keluar untuk menyiapkan makanan. Setelah itu, dia diam-diam kembali dan meletakkan makanan di atas meja sebelum pergi sekali lagi.

Wu Lingyu menunggu Sima You Yue pergi sebelum membuka matanya. Dia berbaring di sisinya dan menggunakan tangannya untuk menopang kepalanya. Melihat makanan yang disiapkan di atas meja, dia mulai tertawa.

Dia bangkit dari tempat tidur dan pergi untuk duduk di sisi meja, berkata, "Anak nakal ini benar-benar berpikir bahwa setiap orang seperti dia dan perlu makan tiga kali sehari tanpa melewatkan satu pun!"