Badass

136 1 0
                                    

Selesai melakukan proses yang sakral dan resepsi yang begitu panjang serta melelahkan tibalah waktu yang sangat dinanti2kan oleh kebanyakan pasangan suami dan isteri baru.

"Ahhh,, mmhhh,, kau liar sekali dean" ucap bella seraya melirik dean yang sedang melakukan penetrasi pada titik G spotnya.

"Apakah kau menikmatinya bell?" tanya dean seraya melakukan ciuman di area leher bella.

Hingga beberapa menit melakukan penetrasi lalu dean memasukan seluruh juniornya yang besar kedalam lubang kewanitaan bella.

"Blasshh... Arghh.. Ahhh... Goyang terus dean kau hebat sekali, terusss laahhh.." Ucapnya ke dean di iringi gerak tubuhnya yang mengerang kenikmatan.

"Sepertinya aku akan keluar bella mmhh.." Timpal dean yang sebentar lagi akan memuntahkan spermanya.

"Keluarkan saja benihmu di dalam..deann.. Mmhh" Jawab bella pada dean yang sudah sampai puncaknya.

Crroott..croot cairan putih kental yang banyak dan sedikit lengket milik dean sudah keluar di dalam lubang vagina milik bella yang basah akibat orgasme, saking banyaknya hingga meluber keluar mengotori sprei.

"Berikan milikmu" ucap bella sambil menarik keluar junior milik dean dan meghisapnya membersihkan sisa sperma yg tersisa.

"Awwh.. Hati-hati..kau terlalu bersemangat bell" keluh dean mengaduh merasakan ngilu karena juniornya terkena langit-langit mulut bella.

"Maaf haha.. Punyamu terlalu besar" jawab bella tertawa ringan.

Setelah selesai melakukan adegan panas tersebut bella dan dean tertidur bersama dalam dekap insan yang saling cinta dan mengasihi satu sama lain.

=_=_=

Silau mentari pagi menerangi isi kamar dean, perutnya terasa lapar sekali hingga membuatnya lekas bangun dan menuju dapur.

"Ahhkkh apa kau sudah gila dean?!" Ucap bella yang kaget melihat dean berjalan menuruni tangga menuju dapur tanpa sehelai busana.

"Kenapa? Kau kan sudah melihat semuanya tadi malam.?" Jawabnya heran.

"Ya memang, tapi bagaimana jika di rumah ini ada orang lain dan kau turun seperti itu??" Ucap bella sedikit sebal serta mengarahkan pandangan mata pada bentuk tubuh dean yang sangat indah dan terlihat jelas junior miliknya.

"Aku sayang dan sangat cinta padamu bell" Seru dean serak seraya mengecup leher bella penuh romantis.

"Apa kau tidak lelah dean? Apa kau mmhh.. kurang puas semalam??" Tanya bela sedikit mengerang penuh kenikmatan.

"Aku ingin lagi, tetapi setelah aku sarapan" ucapnya manja.

"Baiklah sayang" sahut bella.

Setelah mereka berdua sarapan, bella membuka pembicaraan.

"Apa kau bahagia" tanya bella sedikit kaku.

"Maksudmu?" Jawab dean bingung dengan perkataan bella yang aneh.

"Apa kau bahagia menikah denganku? Mengapa kau memilih aku? Banyak wanita disana juga menyukaimu termasuk aku.. Knp justru kamu memilih aku?" Tanya bella agak getir dan ragu.

"Aku memilihmu karena aku cinta dan sayang padamu bell, aku tidak peduli ada berapa banyak wanita menyukai aku tetap yg ku pilih adalah KAMU BELL" Jawab dean tegas lalu mencium bibir bella lembut.
"Aku ingin lagi bell" sambung dean seraya melepaskan baju bella.

Weird FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang