Jogging

962 151 28
                                    


Halam Dua Puluh Dua.

▪▪▪▪

Krystal menatap punggung Sehun dengan tatapan jengkel, ia mendesah melihat laki-laki itu yang malah berlari duluan bukanya menungguinya yang mulai ngos-ngosan akibat kecapean di belakang. Sial, kalau begini jadinya lalu apa bedanya dengan berlari bersama Jaehyun kemarin. Pikirnya.

"Heh dugong." Krystal memanggil, membuat Sehun yang berjarak beberapa meter di depanya berhenti berlari dan berbalik memandangnya. "Tungguin gue kek, gimana sih lo." Ucapnya sedikit berteriak.

Sehun berdiri bercakak pinggang. "Yaudah buruan." Suruh laki-laki itu sembari me-lap keringatnya menggunakan handuk kecil yang ia ambil dari lemari milik Chanyeol tadi. Laki-laki itu sedikit terkekeh melihat Krystal yang susah payah berlari kearahnya. Kelihatan sekali perempuan itu sudah sangat lelah.

"Lo tuh ya, gentleman dikit napa. Kalo lari sama cewek aturanya dimana-mana harus lo tunggu ceweknya kalau lagi capek gini, lo baik-baikin." Omel Krystal yang kini sudah berdiri di hadapan Sehun. tanpa aba-aba lagi, ia langsung mengambil duduk di aspal tempat Sehun berdiri, terlalu lelah untuk melanjutkan larinya lagi. Kakinya butuh istirahat.

"Lo ngapain sih." Sehun memandang Krystal heran. "Ayok bangun." Titahnya sembari menarik lengan Krystal, memaksa agar perempuan itu berdiri.

Krystal kembali menarik tanganya. "Ihh gue capek sehun." Keluhnya dengan nada manja, membuat Sehun terpaku sebentar. "Bentar lagi yah, yah." Krystal mendongkak memandang Sehun, memamerkan aksi merengeknya yang selalu ia lakukan jika ingin mendapatkan sesuatu. Kali ini ia perlu istirhat, tidak ada waktu untuknya bersikap galak di depan laki-laki itu sekarang. Krystal tahu, semakin dirinya galak, semakin Sehun tidak akan mengikuti kemauanya. Hanya ini satu-satunya cara agar Sehun bungkam.

Sehun mendecak. "Nggak ada, buruan bangun." Paksa Sehun lagi membuat senyum imut yang Krystal paksakan tadi pudar seketika.

Krystal menahan nafas, ingin sekali ia memaki Sehun sekarang. Bagaimana bisa laki-laki itu tidak termakan rengekanya kali ini. Padahal dulu setiap kalo ia bertingkah seperti ini Sehun selalu saja menuruti semua kemauanya.

"Lo aja sana pergi. Gue mau istirahat." Krystal akhirnya menggerutu. Percuma saja bersikap manis jika tidak mempan.

Sehun mendesah pasrah, laki-laki itu akhirnya berjongkok mengahadap Krystal. "Tal, ini dikit lagi udah sampe taman. Sekalian istirahatnya disana aja." Ucapnya memberi pengertian. "Ayo bangun." Sehun menepuk punggung belakangnya.

Krystal memandang heran, tidak mengerti maksud tindakan Sehun, dan membuat laki-laki itu menatapnya jengah. "Buruan naik elah, sebelum gue berubah pikiran." Ucap laki-laki itu.

Krystal terlihat berfikir, ada sedikit keraguan di hatinya untuk mengikuti suruhan laki-laki itu. Tapi logikanya memaksanya untuk naik saja ke punggung Sehun, toh dirinya juga sudah tidak kuat lagi berlari. "Nggak usah." Tolaknya sedikit menjual mahal. Mana mungkin dirinya langsung menerima ajakan Sehun begitu saja.

"Yaudah, kalo nggak mau."

Krystal memandang Sehun tak percaya. "Kok lo cepet banget sih berubah pikiranya." Omel perempuan itu cepat.

"Lo nggak mau kan. Yaudah." Sehun balas menyolot, membuat Krystal semakin jengkel kepadanya.

"Taik lo emang." Krystal bangkit dari duduknya, berjalan duluan meniggalkan Sehun dengan wajah kesal.

Sedang Sehun sendiri, laki-laki itu malah menahan tawanya kemudian bangkit menyusul Krystal. "Ngambek mulu sih nyai." Ejeknya pada perempuan itu.

Krystal diam tak merespon, membuat Sehun terkekeh melihatnya. "Udah ah ngambeknya, gue traktir es krim abis ini. Lo masih suka es krim kan ?"

Krystal melirik Sehun sebentar kemudian mengalihkan kembali pandanganya kedepan. Sehun tersenyum. "Gue anggap itu sebagai jawaban iya." Ucapnya kemudian menarik tangan Krystal, berlari bersama. Krystal terdiam, memandang jemarinya yang saling bertautan dengan milik Sehun.

Diam-diam keduanya tersenyum simpul tanpa disadari satu sama lainya.

To Be Continued.




Special Oh Sehun birthday, aku update tiga chapter sekaligus🌼

Oh iya, chapter selajutnya bakalan aku private yah gengs, beberapa chapter sebelumnya juga udah aku private demi keamanan bersama. Jadi yang mau baca boleh hapus cerita ini, terus follow akunku, terus masukin lagi cerita ini ke library kalian. Maaf yah gengs dadakan. Luff yaa!!

Sekali lagi Happy Sehun Day! ❤🌼
Salam Aurora🌼

You Are My X !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang