Jeseline PoV
Bel pulang sudah berdering. Kamipun hendak pulang. Ketika bertiga diam diam pergi ke lapang parkir dan hendak pulang. Semua handphone kami bergetar bersamaan. Ternyata pesan dari meneger perusahaan kami. Yang memberitahu kalau hari ini ada rapat para petinggi di kantor LuGra's. Ya, sesuai dengan pemikiran kalian, LuGra's adalah perusahaan milik Lucya.
Kami saling menatap satu sama lain.
"Bagaimana ini? Rapatnya dimulai jam 3. Sedangkan sekarang jam 1. Dan kita masih begini? " Ereline khawatir.
" Gimana kalo kita beli baju aja ke mall? " Usul Lucy.
" Masa kita mau ke mall pake baju sama penampilan kayak gini? " Aku meragukan.
" Mall gua aja kali. Jadi gak usah malu and gak usah bayar. " Aku mengusulkan sambil terkekeh.
" Ya udah yuk. " Setuju Ereline tanpa malu.
**Skip**
Kita sampe ke Luca's mall.
Kita langsung nyari nyari baju yang pengen kita beli. Bukan cuma satu. Lima, enam, bahkan Ereline mengambil sebelas. Maafkan kami Lucy. Kami memakai baju yang kami ingin pakai.
Kalian mau bertanya bagaimana penampilan kami. Sekarang kami tidak lagi memakai kaca mata bulat, behel dan lain sebagainya.
Sekarang aku. Memakai kaos lengan pendek polos berwarna putih dan rok hitam legam satu jengkal diatas lutut. Dilengkapi dengan rambut panjang yang digerai dan sepatu sneakers hitam.
Sekarang Ereline memakai dress merah yang pas badan dengan rok sejengakal diatas lutut. Dilengkapi dengan rambut panjang digerai dan sepatu high heal merah.
Sekarang Lucya memakai baju dress putih polos yang rok bagian depannya 3 centi diatas lutut dan rok bagian belakang panjang sampai betis. Dengan rambut panjang terurai dan high heal putih legam.
**Skip**
Kamipun sampai di kantor Lucya. Ternyata didalam ruangan rapat sudah terdapat banyak banyak orang. Mungkin hanya kita bertiga yang belum datang tadi. Kami langsung saja duduk dikursi yang tersisa. Disana juga ada Reinhard dkk. Bahkan disana ada Christine. Kawan,Christine!
**Skip**
Rapat selesai begitu saja. Orang orang keluar. Tapi, Reinhard, Kelvin, dan Edwaleric tidak keluar dari ruang rapat.
" Hallo, saya Reinhard Elric Mustang. Salam kenal. " Reinhard memperkenalkan diri sambil membungkuk hormat.
" HAHAHAHAHA... " Tanpa kami sadar kami tertawa terbahak bahak bersama.
Mereka melihat kami aneh.
" Reinhard ini kami. Ini nerd nerd yang ada di ruby gold. Aku Lucya. " Lucya menjelaskannya sambil terbahak.
" Beda sekali.. " Edwaleric menceplos polos.
" Kau benar Ed ini benar benar berbeda. " Kelvin berbicara sambil menggeleng.
Kami makin terbahak. Lalu entah kenapa mereka ikut terbahak. Kamipun berhenti terbahak. Begitupun dengan mereka.
" Apaan coba? " Ereline nyeleneh.
" Ini beneran kalian? " Tanya Edwaleric heran.
" Iya! Coba liat. Siap?! " Lucy menjawab bersemangat.
Kamipun memegang rambut kami menjadi kucir dua.
Merekapun tersenyum. Lalu tertawa terbahak bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not a Real Nerd (Fake Nerd Girl) ✅
Ficțiune adolescenți#1 wanita cantik, #4 priatampan, #66 Bully, #80 nerd, #185 badgirl, #512 badboy, #614 ceo Diambil pada tanggal 29 Maret 2019 Lucya Graciela Frans Nama gadis cantik berusia 17 tahun. Dia adalah anak dari keluarga Frans. Tetapi, orang tuanya tidak men...