"Ya! Kau di belakang saja!" seru Hawon oppa, sembari mendorong jongwoon oppa ke barisan paling kanan.
"Wae?" protes jongwoon oppa namun dengan patuh membiarkan tubuh-nya digeser Hawon oppa, dibantu Yongjoon oppa yang menarik tangan kanan nya.
Aku mengerutkan dahi T_T
"Kau belakang saja, biarkan kami melepas kangen dengan Hyuna dulu baru nanti giliranmu untuk sepuasnya memeluk kekasih tercinta-mu ini," cerocos Hawon oppa sambil tertawa.
"Ya! Kemana pipi tembammu itu?, padahal kau pun sama denganku" seru Hawon oppa sambil menyentuh daguku lalu memiringkan-nya ke kiri dan kanan, meneliti setiap inci wajahku.
"Kau tidak operasi kan?" tanya jinho oppa yang berdiri di sisi kiri jimin oppa.
"Anii! Ini efek diet. Tubuhku mengecil, begitu juga dengan pipiku," jawabku seraya tersipu malu.
"Aigoo, kau terlihat kurus!" komentar Yongjoon oppa.
Kulirik jongwoon oppa yang terlihat sedang menelitiku. Ekspresinya sulit kutangkap. Matanya sedikit menyipit, bibirnya seperti membentuk senyum tanggung yang membuatku terasa bingung.
Apa dia tidak suka dengan diriku yang sekarang? Apa aku terlihat terlalu kurus?
"Ya! Kau ini! Melihat jongwoon sampai melupakan pria paling tampan di grup ini?" suara junsu oppa membuatku menoleh ke arahnya. Ia terlihat tampan dengan rambut hitam sedikit coklat & dia tetap narsis seperti biasa.
Aku terkekeh *^O^*
" mianhe, oppa. Aku juga sangat merindukan kalian," jawabku sambil menahan panas di kedua mataku.
Mengucapkan kalimat itu membuatku tak dapat menahan gejolak di dada. Aku terlalu rindu dengan suasana seperti ini. Aura hangat yang membuat siapa saja betah di asrama/dorm ini.
Junsu oppa melebarkan kedua tangan nya dengan senyum hangat menghiasi wajah, memperlihatkan lesung pipi. Aku tak perlu berfikir lama untuk menghamburkan diri ke dalam pelukan-nya."Selamat datang kembali,"
kata-nya pelan sambil menepuk punggungku dengan pelan juga."Aku pulang," balasku sambil meneteskan air mata.
Kalimat itu sukses membuatku tenggelam dalam keharuan yang luar biasa. Merasa sungguh telah kembali ke asrama ini.
"Ya! Jangan terlalu lama!
Jongwoon hyung sudah hampir membunuhmu dengan tatapan nya!" seru Yongjin oppa yang membuatku langsung melepaskan pelukan dari junsu oppa."Anii!" kata jongwoon oppa, sontak membuat semua member lainnya tertawa.
" yaa,Hyung! Aku menangkap tatapanmu seperti sedang mengatakan
' lama sekali mereka! Aku sudah tidak sabar ingin memeluk kekasihku. Belum lagi ada 9 orang yang sedang mengantri!' benar kan?" goda jinki oppa terlihat lebih cool dibanding terakhir kali aku melihatnya.Jongwoon oppa hanya tersenyum kecil, kemudian berkata
" makanya jangan terlalu lama, aku sudah tidak sabar.""Daebak! Akhirnya kau mengatakannya juga hyung!" seru jinho oppa. Ia terlihat makin tampan juga. Entahlah, padahal gaya dan penampilannya tak banyak berubah.
"Semua juga tahu, bagaimana jongwoon hyung kita ini sangat merindukan Hyuna," tambah jihoon oppa sambil tersenyum.
Astaga, dia tetap saja mempesona. Pria itu mengubah gaya rambutnya menjadi berponi dan berwana coklat >o<._______________________________________
Ket :
*ya! = hei (informal)
*wae/waeyo! = kenapa
*anii/aniya! = tidak
*aigoo = luar biasa
*mian/mianhe = maaf
*Hyung = kakak laki"-perempuan/paling tua
KAMU SEDANG MEMBACA
SUPER GIRLS [REVISI]
ChickLit"Kita akan terus menciptakan kenangan indah untuk dikenang saat tua nanti." - Cho Jongwoon - "kau tidak perlu tahu bagaimana aku tahu tentang hubungan kalian, kau hanya perlu bersiap-siap menerima cintaku. Kali ini bukan akting lagi." - Kim Johan -