Prolog?

6 4 1
                                    

Hey Guys!

Namaku Laurenzo Charlotte Adams, orang-orang biasa memanggilku Laurenz. Aku lahir di California, 5 Maret 2000. Aku mempunyai rambut berwarna coklat tua, mataku berwarna biru laut, dan berkulit Pale.
Aku memiliki 2 Kakak laki-laki yang bernama Leonardo Adams, dan Alexander Adams, mereka bekerja di US Marine Corps.

Aku adalah gadis yang bisa dibilang sangat tidak bisa diam, Aku sangat suka bermain basket, berkegiatan fisik seperti lari, beladiri dan lain-lain, mungkin efek karena punya kakak, laki-laki semua.

Cerita ini berawal saat Leo mengajakku untuk berjalan-jalan di Padang Rumput bersama. Ya, Leo memang pulang dari tugas nya sebagai Marine lebih awal dari yang di perkirakan.

Di Padang rumput itulah kami menyaksikan hal yang menakjubkan, kami merebahkan diri kami menghadap langit, kami saling bercerita mengenai apapun yang ada di pikiran kami.

"Menjadi seorang tentara itu tidaklah mudah Laurenz... Kenyataannya bahkan berbanding jauh dari film yang biasa kamu tonton di televisi. " kata Leo menjelaskan.

"I know! Maka dari itu aku ingin melanjutkan jejak ayah sebagai tentara." kataku.

"Kau memang keras kepala, Jika aku boleh sarankan, lebih baik kamu menjadi Polisi saja, itu lebih baik, lagian toh kamu tidak bisa jauh dari rumah kan?, siapa tahu nanti kamu bisa bertemu dengan Pangeran dari kerajaan lain."

Aku menatap wajah Leo dari samping sejenak, aku mulai berimajinasi.

"Setelah bertemu dengan Pangeran, siapa tahu Pangeran itu tertarik padaku dan aku bisa menjadi Putri kerajaan. Hihihi. " kataku.

"Apa? Bagaimana kau bisa berkhayal tentang itu? Atau jangan-jangan kau sering melihat serial tentang Disney Princess?. " tanya Leo.

"Leo, kau kan sudah tahu bagaimana sifat ku, jadi jangan terkejut jika suatu waktu aku mengucapkan hal-hal diluar nalar manusia, lagian juga kau kadang memanggilku dengan sebutan 'Alien dari Pluto', jadi jangan kau terkejut tentang itu, Ayo pulang... Udah jam 11 malem nih.. " kataku.

Aku lalu bangkit dari tumpukan rumput dan berlari menuju mobil, Leo tertinggal dibelakangku, sesampainya di parkiran, aku berteriak.

"AYOLAH LEO! KAU KAN TENTARA MASA KALAH SAMA ADIKMU INI YANG HANYA PELAJAR BIASA!. " teriakku.

Leo sampai didepanku dengan nafas yang berat.

"Kau kan lari duluan sebelum aku mengambil ancang-ancang, dasar Alien Pluto. " ejek Leo.

"Dasar kripik kentang kebanyakan MSG! Sekarang buka mobilnya."

Leo lalu mengambil kunci di saku hoodie, kami lalu masuk ke dalam mobil dan menuju ke rumah.

***

Maaf kalo cerita ini absurd and kurang dimengerti, saya buat cerita ini karena gabut dan gaada hal yang dikerjain selain nulis hehehe. Next ga nih?...

Thanks for reading! Jangan lupa Vote!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Stargazing Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang