Memulai perkenalan dimedia sosial mungkin bagi beberapa kalangan adalah ke-alay an remaja saat itu, tapi kami memilih perkanalan memang lewat chatting, sapaan singkat yg mungkin aku sudah lupa bagaimana ia bisa mengawalinya, yg jelas tiada rasa dan tiada bayangan dia yg menyapaku 5 tahun lalu, bisa membuatku jatuh hati sampai skrg. Jarak yang membentang di pucuk kotanya dan ujung kotaku tidak menjadi penghalang kami untuk tetap bercerita, membangunkanku setiap pagi "slmt pagi fah." selalu kutunggu setiap hari, baru kali ini kutemukan adam yang begitu bisa membuatku terbangun dengan senyuman tiap hari, bayangkan setiap pergantian waktu selalu terucap kata manis dari whatssap nya, yah benar aku bahagia menjadi temannya, selang setahun kami terlalu nyaman dalam pertemanan hingga dia mulai menunjukan rasa yg lebih, perhatian yang lebih, sapaan yang lebih hangat dari sebelumnya, hingga tak kusadari akupun sudah menaruh hati padanya, benarkah itu terjadi?.
KAMU SEDANG MEMBACA
aku kuat
Teen Fictionaku selalu punya alasan untuk terus mencintainya ,tapi ia selalu punya alasan untuk tetap meninggalkanku