WHAT???

PAIRING : Aomine Daiki x Hyuuga Hinata

GENRE : Romance, Drama

RATED : T

DISCLAIMER :

Naruto © Masashi Kishimoto

Kuroko No Basuke © Tadatoshi Fujimaki

What??? © Mell Hinaga Kuran

WARNING (s) : AU, TYPO, OOC may be, EYD, and many others

SUMMARY :

Pria seperti Aomine Daiki menyatakan perasaannya pada seorang gadis. Akankah berhasil atau sebaliknya? Bagaimana sepak terjangnya dalam menggapai gadis pujaannya itu?

.

.

.

.

Selamat Membaca & Berkomentar!

.

.

.

.

WHAT???

By Mell Hinaga Kuran

x x x

"Hey!"

Seruan seorang pria berkulit dim menghentikan langkah Hinata. Gadis manis itu menoleh ke asal suara kemudian menyunggingkan senyum ramah yang selalu ia tebarkan pada semua orang, "Iya. Ada apa, Aomine-kun?"

Sesaat pria itu tertegun. Berdiri di tempatnya tanpa berkedip. Hanya memandangi wajah Hinata dalam-dalam, penuh perhatian dan ketelitian. Seakan sosok di hadapannya kini adalah suatu objek langka nan menarik yang tak pernah ia temukan di dunia ini.

Pria itu berjalan mendekat. Tangan kirinya membawa sebuah bola basket sedang tangan kanannya dimasukkan ke dalam saku celana. Terlihat keren dan mempesona. Surai navy bluenya bergerak tertiup angin sore hari. Manik dark bluenya berkilat tajam dan indah. Tubuh tinggi dan atletisnya terbalut kaos berwarna hitam tanpa lengan dipadu dengan celana jeans biru.

Aomine Daiki memang sangat sempurna.

Hinata yang sempat tenggelam ke dalam pesona yang dipancarkan pria itu akhirnya tersadar ketika sosok yang sedari tadi diperhatikan kini telah berdiri dekat dengannya.

"Kau mau pulang?" Pertanyaan bodoh yang tak seharusnya Daiki ucapkan. Tentu saja Hinata akan pulang. Tak mungkin menginap di sekolahnya kan?

"Iya. Lalu Aomine-kun sendiri?" Tanya Hinata masih tersenyum.

"Aku juga." Ujar Daiki singkat. Berdehem agak keras seraya kembali berkata, "Kita pulang bersama."

"Baiklah."

Mereka pun berjalan berdampingan meninggalkan area sekolah menuju terminal bus.

Hening.

Tak ada lagi percakapan.

Senyuman lembut Hinata mampu memberikan kehangatan di hati Daiki. Ia merasa ada sesuatu yang aneh terjadi. Tak bisa dimengerti oleh akal. Memilih diam dan memandangi wajah cantik Hinata penuh minat meski hal tersebut sangatlah tak sopan. Membuat objek yang dipandangi salah tingkah, gugup, dan malu mendapat pandangan intens darinya.

"Ia bahkan jauh lebih cantik dan dadanya lebih besar dari Mai-chan." Gumam Daiki tanpa sadar. Matanya beralih memandangi dua gundukan menakjubkan milik Hinata.