imaginary | junhao ✔

seven

2 minggu berlalu, dan Jun melakukan rutinitasnya sebagai aktor & model yang sangatlah sibuk. walaupun jadwalnya akhir-akhir ini seringkali membuat lelah, tapi ia tidak pernah melewatkan komunikasi dengan kekasihnya, Xu Minghao.

seperti yang Minghao katakan, ia akan kembali ke Korea untuk pekerjaannya.

;- minghao's

aku memang tidak tahu benar siapa model yang akan bekerjasama denganku selama 5 hari kedepan, tapi aku masih saja berharap kalau itu Jun-gege.

aku pun memasuki pesawat dengan wajah ceria, bersama beberapa teman-teman sekerja lainnya.

;- junhui's

perjalanan ke Jeju memang melelahkan, tapi jika kita memanfaatkan waktu lebih baik lagi, mungkin akan menjadi sebuah perjalanan yang lebih menarik.

Sejuknya udara Jeju dan birunya laut serasa memanggil, dan aku menyukai vibes seperti ini sejak dulu. aku bersama beberapa staff & asisten sudah merencanakan untuk bermain di pantai, tentunya.

dan ketika aku sampai di cottage, pihak yang akan bekerjasama denganku ternyata berasal dari Jepang. entah kenapa manager-ku sengaja untuk tidak memberitahukan secara detail.

manager yang berasal dari Tokyo tersebut memperkenalkan beberapa staff-staff yang akan menjadi rekanku selama beberapa hari kedepan.

"perkenalkan, ini photographer andalan kami, Xu Minghao." dan ternyata, itu adalah Minghao!

aku hanya tersenyum dan membungkuk padanya, karena bagaimanapun, siapapun yang terpaut dalam hubungan kerja, tetap harus memberi salam.

"mulai sekarang dia menjadi fotografermu,  selama 5 hari kedepan sesuai dengan yang tercatat di perjanjian proyek."

***
;- minghao's

ini memang hari pertama, jadi seluruh staff diperkenankan untuk menikmati freetime, dan aku lebih memilih bermain ke cottage tempat Jun-gege menginap.

aku pun mencari cottage terbesar di resort tersebut, yaitu nomor 416.

pintunya sengaja tidak dikunci, jadi aku hanya sekedar mengatakan 'permisi'. lagipula, Jun-gege pasti tahu aku datang. dan ya, seperti biasa, Jun-gege sedang berbaring malas di sofa depan tivi.

"gege~" sapaku. ia juga balik menyapa dan segera mengambil posisi duduk, agar aku bisa duduk disampingnya. aku pun duduk disampingnya dan menyandarkan kepalaku ke pundaknya.

"hao-ie~" Jun-gege memelukku. aku hanya tertawa kecil, dan berada di dalam pelukan Jun.

-

"mau main ke pantai?"

"siapa yang bilang gege nggak mau, gege cuma nunggu kamu kok."

"yaudah, ayo~"

kami pun keluar dari tempat tadi, dan tidak jauh didepan kami adalah pantai lepas yang luas, kami bermain disitu.

aku yang masih memakai luaran kemeja putihku tidak peduli, dan langsung main bersama Jun.

sampai langit menjelang sore dan matahari hampir terbenam, aku dan Jun-gege hanya duduk sejenak menikmati indahnya Jeju.

;- junhui's

Ah, rasanya aku tidak ingin saat-saat indah seperti ini. intinya, aku senang bisa berada di tempat ini bersama Minghao. ketika matahari hampir terbenam sekalipun, aku masih mengobrol dengannya.

ah, dunia serasa milik berdua.

.

"gege"

"?"

seperti biasa, Hao menyandarkan kepalanya ke bahuku. aku kembali terdiam.

"gege cuma tidur sendiri malem ini?"

"iya.. mungkin"

"gamau aku yang temenin gege?"

"..boleh."

aku merangkul Minghao dan mendekatkan tubuhnya ke tubuhku, aku mengelus-elus rambutnya pelan. Minghao hanya menurut.

cup.
Aku mencium kening Minghao dengan lembut, dan merangkulnya lagi lebih dekat.

-

Makan malam tiba, dan sekalian untuk penyambutan hari pertama. aku bersama rekan-rekanku bersama rekan-rekan Minghao.

besoknya, kami berkegiatan seperti yang sudah dijadwalkan , yaitu shooting untuk film pendek sekaligus photoshoot.

***

maaf gais kalo ceritanya lagi gak bagus, soal nya moodnya lagi gak nge-feel.