Aku duduk terpaku
Di bawah langit senja
Sore ituEntah untuk apa
Untuk siapa
Aku menungguSesekali mataku terkatup
Terpejam ...
Semua lelah, menggelayut di tengah peraduan malamTubuhku masih terasa enggan
Untuk meninggalkan
Oh, bangku malang di atas hamparan bebatuanEntah apa yang ku cari
Entah apa yang aku tunggu
Aku seperti senja yang dimakan sang malamBagiku petang adalah temberang
Di sanalah tempat perempuanku bersemayam
Pergi bersama angin senja yang tak pernah kunjung membawa senyuman
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Imajiku "Rindu Terbelah"
PoetryPuisi adalah imajinasi yang bercampur lebur dengan segala lekuk perasaan di dalam hati. Dan kerinduan adalah teman yang abadi.