keinginan hinata

787 31 0
                                    

Tap

Tap

Tap

Terlihat seorang diatas pohon berdiri dengan senyum yang indah saat tau dia sudah sampai dikonoha.

"Aku kembali, bolt"

~●~●~●~●~●~●~●~●~●~●~●~●

Dikamar boruto.

Boruto sudah membersihkan dirinya kemudian turun kebawah untuk sarapan padahal sudah siang.

Baru satu tangga boruto turuni tiba-tiba....

"ONI-CHANNNN" teriak himawari

Greb

"Hiks.. hiks.. ni-chan k-kenapa hiks.." himawari menangis dipelukan boruto

"Aku tidak apa-apa himawari" ucap boruto menenangkan himawari

"Kenapa sejak kemarin ni-chan tidak keluar dari kamar?? Apa ni-chan marah padaku??" Tanya himawari setelah melerai pelukan mereka

"Sebenarnya ni-chan kecapean jadi ketiduran deh heheh gomen ne" jawab boruto sambil terkekeh

"Ohh begitu, kalau begitu ayo turun kebawah ka-chan sudah menyiapkan makan siang dan tou-chan juga ada" ucap himawari sambil menarik tangan boruto agar cepat turun

Setelah mereka sampai dibawah boruto dan himawari malah memerah sambil membulatkan mata mereka.

Bagaimana tidak dihadapan mereka terlihat orang tua mereka yang sedang berciuman.

Dengan hinata yang berada dipangkuan naruto sambil menggalungkan tangannya keleher naruto.

Sedangkan naruto yang memeluk hinata dan menarik tengkuk hinata agar ciuman tersebut semakin dalam.

Ingin rasanya boruto melempar naruto dengan apa pun yang ada disekitarnya.

Pemandangan ini selalu mereka lihat tapi tetap saja mereka akan memerah melihat ciuman panas orang tuanya setiap hari.

Tidak mengingat waktu dan tempat yang seharusnya.

Boruto dan himawari masih diam sambil memerah melihat ciuman tersebut tanpa niat ingin menghentikan.

Bahkan sekarang dengan beraninya naruto memasukkan tangannya didalam baju yang dikenakan hinata.

Boruto dan himawari tidak habis pikir orang tua mereka yang sudah berumur masih menunjukkan kemesraan mereka dihadapan anak-anaknya.

Boruto yang sudah tidak tahan dengan apa yang berada dihadapannya hanya diam.

Kemudian menarik tangan himawari untuk mengikutinya dengan wajah mereka yang masih memerah.

Kemudian dengan santainya mereka berjalan menuju kursi masing-masing lalu duduk disana.

Boruto semakin kesal karena orang tuanya bahkan tidak menyadari kalau anak-anaknya ada dihadapan mereka.

Tenggelam seakan dunia milik mereka berdua tidak peduli akan apa pun itu.

Boruto tau kebiasaan mesum Naruto karena Naruto lah yang memulai sedangkan Hinata hanya pasrah.

"Kami ingin makan bukan ingin punya adik lagi" ucap Boruto santai seakan tidak peduli akan apa yang sekarang terjadi

Deg

Ucapan boruto seperti petir yang tersambar pada naruto dan hinata dengan cepat mereka melepas ciuman mereka.

Hinata langsung turun dari pangkuan naruto dengan mata membulat melihat putra-putrinya yang duduk dihadapannya

boruto uzumaki(slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang