"Aku bosan dengan mu!" Ucap nya dengan ke tegasan yang membuat ku tertegun .
sunyi tanpa tambahan kata, ku terbungkam untuk beberapa saat dan meratapi kata-katanya, aku terus bertanya apa memang ini kesalahan ku?
setelah itu aku membaringkan tubuh di rerumputan sambil menatap ke langit. Ya benar,langit.
Aku selalu melihat langit yang indah, bukan awan, bulan, maupun bintang.Sesaat kumerasa bagai hamparan langit menatap ku iba,ku balik menatap nya, terus menatap nya, hingga terhanyut akan kenangan yang pernah kami lakukan di bawah hamparan langit nan indah itu..
Ku menarik napas sedalam-dalamnya kemudian ku teriaki namanya sambil menitikkan air mata melepas keluh kesah yang tiada guna bila di ucap.