Ini tentang Bintang. Gadis SMA yang berstatus pacar Rafa.
***
Bintang menyuruhku duduk di sofa tunggal berwarna merah. Sedangkan dirinya duduk di pinggir kasur.
Hujan tiba-tiba turun. Bintang menatap hujan dibalik jendela kamarnya.
Oke, tidak ingin membuang-buang waktu. Aku langsung saja ya.
"Bintang,"
"Apa?"
"Rafa itu orangnya kayak gimana?"
Bintang tersenyum. Bola matanya bergerak seperti sedang berpikir.
"Mau satu kata atau dua kata?"
"Kalau satu apa?"
"Nyebelin!"
"Kalau dua?"
"Nyebelin banget...."
Aku ketawa, Bintang juga.
"Cerita dikit dong tentang masa kecil kamu sama Rafa!"
"Oke. Rafa kecil itu cengeng. Masa aku lempar bola basket ke kepalanya dia langsung nangis. Padahalkan gak sakit,"
"Itu sakit, Bintang. Apalagi kepala Rafa kecil lebih kecil dari gede bola basket."
"Sakit gitu? Sakitan mana sama doi yang gak peka-peka?"
"Tanya readers, sakitan mana!"
"Pasti sakitan doi yang gak peka. Karena aku pernah ngalamin,"
"Siapa?"
"Author kan udah tahu...."
"Iya, tapi readers belum tahu, Bintang!"
"Biarin, biar pada cari ke Mbah Google."
"Terserah deh. Oke, lanjut ceritanya!"
"Hm. Rafa kecil pernah bilang sama aku mau bawain bintang di langit. Eh, sampai sekarang mana, PHP dasar."
"Tapi sekarang, kamu pacaran sama dia. Emang Rafa sekarang gak PHP?"
"Gak tahu tuh, gak pernah berharap soalnya."
"Ck, songong,"
"Biarin yang penting happy!"
"Lanjut ceritanya!"
"Cerita apa?"
Bintang mendadak lemot.
"Cerita Rafa kecil,"
"Ngomongin Rafa?"
"Hooh,"
"Ih... gak boleh ngomongin orang itu gibah. Gibah itu dosa."
"Lah lah lah, terus tadi ngomong kalau Rafa PHP? Itu bukan gibah?"
"Kapan aku ngomong gitu?"
"Tadi,"
"Tadi ya tadi. Sekarang ya sekarang. Bedalah author...."
"Bin, aku pengen makan kamu."
"Author kanibal? Ih..."
Bintang bergidik.
"Lebih baik aku pulang, Bin!"
"Kenapa gak dari tadi?"
Demi upin ipin yang gak tahu kapan rambutnya jadi gondrong. Pengen banget gantung Bintang di pohon toge.
***
Udah sampai sini aja. Udah diusir Bintang soalnya. Tunggu 'About Them' yang lainnya. Bye!
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang Jatuh [End]
Подростковая литератураBintang Cahya dan Rafa Aditya sudah kenal 11 tahun yang lalu. Saat mereka kecil, kejadian yang tak diduga membuat mereka terpisahkan. Setelah 11 tahun lamanya, mereka dipertemukan kembali. Tapi mereka tidak saling mengenal. Dengan cara yang tak did...