"Hilwa bangun sayang,lihat udah jam berapa sekarang ?emang kamu gak akan sekolah ?" ujar indah sambil mengetuk pintu kamar hilwa dengan keras
"Ia ma,hilwa udah bangun kok !"Hilwa mengerjapkan matanya dengan malas. Ia melirik ke arah jam yang sudah menunjukkan pukul 07.30
" astaga gila,bisa telat gue "lirih hilwa bangun dari tempat tidurnya yang membuat dirinya nyaman dan lansung masuk ke kamar mandi dengan terburu buru.
Hilwa menatap dirinya di depan cermin. Tangannya terulur mengambil ikatan di atas lemari, mengikat rambut panjang yang tergerai menjadi satu.setelah merasa rapi Hilwa keluar dari kamar menutup pintu dan menuruni anak tangga menuju ruang makan.
" pagi ma,pa"sapa hilwa setelah berada di ruang makan
"Pagi,sayang" jawab indah dan fras hampir bersamaanHilwa mendudukan diri disamping indah. Tangannya terulur mengambil sehelai roti lalu mengoleskan selai srawbrery kesukaannya.
"Jangan terburu buru sayang makannya " ujar indah
"Maaf ma,hilwa gak mau telat soalnya. Mama juga sih kenapa gak bangunin hilwa lebih pagi " oceh hilwa sambil mengunyah roti didalam mulut
Indah hanya bisa menggelengkan kepala melihat kelakuan anak tunggalnya. Ya,hilwa selalu saja bangun siang itulah kebiasaannya , meskipun ia sudah memasang alarm sepagi apapun pasti hilwa tidak akan bangun sebelum indah membangunkannya dengan ekstra dan super sabar.
Selesai makan hilwa berjalan menuju rak sepatu, mengambil sepatu yang akan di gunakan hari ini.
Hilwa menghampiri kedua orangtuanya dan mencium lengan mereka bergantian" Hilwa berangkat dulu ma,pa "
Indah dan fras memandangi anak gadis mereka yang berlari keluar rumah. Setelah punggung kecil itu benar benar menghilang , mereka kembali saling memandang dan tersenyum penuh makna. Mereka paham bahwa anak gadis mereka mulai dewasa dan akan mengenal yang namanya cinta
~ ~ ~
Pagi ini, Hilwa sangat bahagia. Itu semua karena Hilwa akan segera mendapat teman baru dan juga pengalaman yang baru di sekolahnya.
Hilwa segera turun dari mobil setelah sampai digerbang sekolah SMA PELITA JAYA. Hilwa memasuki gerbang sekolah dan segera berjalan menuju ruang guru.
Banyak pasang mata yang memperhatikan hilwa. Ya,semua orang memperhatikan dirinya kenapa tidak ? Hilwa adalah gadis cantik yang memiliki pasar wajah yang menarik. Ia pindahan dari sekolah SMA GARUDA
Semua laki laki banyak yang mengungkapkan perasaan kepada dirinya. Tetapi Hilwa tidak pernah menerima cinta itu dan tidak pernah berniat berpacaran. Ia sangat cuek dengan yang seperti itu.
"Permisi, boleh numpang nanya gak ?" tanya hilwa pada seorang yang sedang duduk sambil membaca buku
"Boleh ada apa ?" jawab gadis itu dan memberhentikan aktivitas nya
"Kalo ruang guru dimana ya ?"
"Oh,kamu murid baru disini ya ? Kamu lurus aja nanti tinggal belok kiri di situ ruangannya"
"Oh ,terima kasih banyak "
"Sama sama "
Hilwa terus berjalan mengikuti apa yang diucapkan gadis tadi.
"Permisi " ujar hilwa sambil mengetuk pintu ruangan ketika ia sampai
"Ia,silahkan masuk "jawab seseorang disana
Hilwa membuka pintu dan masuk kedalam. Disana ada seorang gadis paruh baya yang sedang sibuk dengan dokumennya. ya,ia gadis berumur 34 tahun yang menjabat sebagai kepala sekolah di sekolah ini
" silahkan duduk" ujar kepala sekolah mempersilahkan hilwa duduk tanpa menoleh ke arahnya sedikitpun
"Ah,ia makasih " hilwa pun mendudukkan diri didepan kepala sekolah
"Apakah kamu murid pindahan itu ?" kepala sekolah menoleh kearah Hilwa. Ia menatap hilwa dengan intens. Hilwa bisa melihat kepala sekolahnya itu masih cantik dan memiliki bola mata berwarna coklat"Ia bu, saya murid pindahan "
"Baiklah kamu ikut saya " kepala sekolah beranjak dari tempat duduknya dan berjalan didepanku. Aku pun mengikuti dari belakang
"Kamu tunggu disini, nanti setelah saya memberi intruksi buat kamu, kamu harus masuk paham !"
Aku hanya menganggukan kepala paham atas apa yang kepala sekolah perintahkan.
Aku menunggu kepala sekolah diluar sedangkan kepala sekolah sedang memberi tahu pada siswa siswi kelas 11 bahwa ada murid pindahan di kelas tersebut.
Setelah selesai kepala sekolah memanggilku, aku pun segera masuk kedalam kelas tersebut.
"Silahkan hilwa perkenalkan diri kamu didepan murid murid di sini " ujar kepala sekolah
Aku menganggukan kepala dan mulai memperkenalkan diri " hai semua , kenalin nama gue hilwa nur azizah pagil aja gue hilwa. Gue pindahan dari Sma Garuda. Semoga kalian semua bisa nganggep gue sebagai teman yang baik disini. Terimakasih "
"Baiklah Hilwa sekarang kamu boleh duduk di samping Waffa "
Aku pun berjalan meghampiri bangku Waffa yang berada dipertengahan.
"Hai salam kenal ya ,aku Waffa anggelisca panggil aja Waffa " sapanya sambil mengulurkan tangan
Aku membalas tangan tersebut sehingga kami saling berjabat tangan"aku hilwa " jawabku disertai senyuman dibibirku
Sesuatu yang baik akan berakhir dengan baik
Maaf guys kalo ceritanya gak nyambung atau gj soalnya ini baru pertama kali aku mencoba maaf ya guys 🙏🙏~T_T~
KAMU SEDANG MEMBACA
I love you
Romancecinta tak akan bertahan tanpa adanya kepercayaan satu sama lain dan saling terbuka....!!!! seorang wanita cantik yang selalu cuek terhadap laki laki dan harus berhubungan dengan seorang laki laki yang membuat perasaanya selalu terbang dan di jatuh...