My Cold Boyfriend [TAERIN] -New Version-

01. Pacaran?? (Revisi)

"Heh, Yerin!"

Yerin mengernyit ketika namanya dipanggil oleh seorang cogan yang ia tahu namanya adalah Taehyung.

Siapa yang tidak kenal dengan cogan tersebut? Dialah most wanted SMA BigSource yang terkenal dengan sifatnya yang sangat dingin melebihi dinginnya suhu udara di kutub selatan dan utara.

Struktur wajahnya yang sempurna dan deep voice yang dimiliki ini menjadi daya tarik tersendiri. Semua kaum hawa pasti langsung klepek-klepek sama dia.

"Udah, ngagumin wajah gue yang tampan ini?"

Perkataan Taehyung menyadari Yerin dari lamunannya.

'Sial! Kenapa bisa-bisanya gue ngelamun sih?' Batin Yerin.

"Gue tanya sekali lagi. Udah, ngagumin wajah gue yang tampan ini?" Tanya Taehyung dengan wajah datarnya.

"A-Apa?" Yerin tiba-tiba susah ngomong. Mungkin pita suaranya grogi mau ngomong sama Taehyung.

"Ck! Dasar cewek." Taehyung memalingkan wajahnya sebentar kemudian kembali menatap Yerin.

"L-Lo m-mau a-apa manggil g-gue?" Yerin tiba-tiba tergagap. Bukan apa-apa, seingatnya ia tidak pernah membuat suatu masalah sampai-sampai dirinya dihampiri si most wanted ini.

"Tch. Gak perlu gugup gitu kali." Taehyung tersenyum sinis.

"O-Oke. Ada apa?" Yerin mencoba menghilangkan rasa gugupnya. Ups, salah. Bukan menghilangkan tapi menutupinya.

"Mulai hari ini, lo jadi pacar gue!" Ucap Taehyung to the point.

"A-APA?!" Pekik Yerin.

Semua murid yang melihat kejadian itupun sama terkejutnya dengan Yerin. Taehyung? Cowok populer di SMA BigSource menembak Yerin, adik kelasnya sendiri?

"Gue yakin lo nggak budek," dengan seenak udelnya, Taehyung meninggalkan Yerin yang masih shock akibat ucapannya barusan.

Terkejut? Oh ya jelas Yerin terkejut. Siapa sih yang tidak terkejut ketika namanya di panggil dan secara tiba-tiba ditembak cogan? Most wanted pula. Tunggu, ditembak? Tapi Taehyung kan nggak nembak Yerin. Trus apa dong?

Nggak. Yerin nggak bisa ngerasa senang sekarang. Justru ia merasa aneh dengan kakak kelasnya tersebut.

'Maksudnya dia ngomong kayak gitu ke gue apa? Ah, udahlah, Rin. Paling dia cuma bercanda. Paling dia kena hukuman dari temennya,' batin Yerin, mengendikkan bahu dan kembali melanjutkan langkah tanpa mempedulikan tatapan-tatapan yang masih tertuju ke arahnya.

To be Continued

Ini revisi cerita. Aku udah yakinin buat merevisi seluruh plot di cerita ini, karena aku rasa semakin kesini plotnya semakin out of the line hiks. Hope you'll still like this story with a new plot.

Don't forget to give votes and comments guys. See u!!

Cr. Pinterest

AKU SAYANG KALIAN MUACH.