" Shikamaru.....kau sudah menelpon penginapannya??" tanya Ino sambil mengusap tangannya yang agak dingin.
" hoammm...iya..." kata Shikamaru dengan nada malas.
" heyyy Teme....kau punya jaket tebal??" tanya Naruto sambil menrup minumannya.
" hn...." kata Sasuke yang berjalan sambil membawa belanjaan.
" Sakura....kita diijinkan kan oleh sekolah???" tanya Choji sambil menyantap makanannya.
" hmmmm.....aku sudah mengurus masalah perijinan dengan Kakashi Sensei..." kata Sakura mengangguk mantap.
.
.
Cuaca dingin tidak menghalalngi keenam anak remaja ini untuk pergi berbelanja. Sebenarnya mereka mau pergi ke rumah Kakashi, tapi ketika mereka sampai dirumahnya, tidak ada orang. Jadilah mereka pergi berbelanja untuk cemilan mereka.
.
.
Mereka bereenam melewati sebuah gang kecil supaya lebih cepat sampai.
" heyyy ada apa itu??sepertinya terjadi pengeroyokan..." tanya Naruto yang melihat ke arah 3 orang yang sepertinya tengah memukuli seseorang.
" entah....ayo kita lihat..." kata Sakura.
" kau gila????itu bisa saja kita kena imbasnya juga...." kata Ino.
" kita harus membatu orang itu....." kata Sakura yang berjalan mendekati 4 orang itu. Mau tak mau mereka juga harus mengikuti Sakura.
.
.
Mereka mendekat untuk melihat dengan jelas orang yang tengah dipukuli. Sakura melangkah maju sedikit lagi supaya bisa melihat jelas orang yang dipukuli itu. Mata Sakura sukses melebar. Ia kenal perawakan orang yang dipukuli itu. Jaket tebal berwarna abu – abu, rambut acak – acakkan menantang gravitasi. Itu kan.....
.
.
" SENSEIIIII!!!!..." teriak Sakura yang lalu berusaha mendatangi Senseinya namun berhasil di tahan oleh Shikamaru. Mendengar suara teriakan, ketiga pria itu langsung menghentikan aksi mereka dan menleh ke arah Sakura, bahkan Kakashi pun ikut menoleh.
" Haruno...." kata Kakashi dengan suara serak.
" ahhhh ini muridmu itu???" kata Ryuji.
" apa yang kau lakukan dengan Sensei hahhh???" tanya Sakura emosi dan berusaha melepaskan diri dari Shikamaru.
" Haruno....sebaiknya kalian tidak di sini.." kata Kakashi yang berusaha bangkit.
" kau tau, aku mau sekali bersenang – senang dengan muridmu itu....." kata Ryuji di samping telinga Kakashi.
" tapi belum waktunya..." kata Ryuji dengan seringai jahat. Kakashi yang mendengar perkataan Ryuji mengerutkan dahinya.
' apa makasudnya?'
" senang bertemu dengan kalian semua....terutama kau, gadis berambut pink...." kata Ryuji dengan seringai di wajahnya. Kakashi yang berusaha berdiri kembali mendapat tendangan dari Ryuji, sehingga ia kembali jatuh tersungkur.
" ini adalah peringatan Hatake..." kata Ryuji sambil menjauhi Kakashi.
.
.
Sakura yang melihat ketiga orang itu pergi, langsung melepaskan diri dari Shikamaru lalu mendatangi Kakashi. berusaha membantu Kakashi berdiri.
" sensei bisa berdiri??" tanya Sakura berusaha menahan tangisannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Math Teacher (Kakasaku)
Fanfiction" kau yang tiba -tiba hadir dalam hidupku... memberi warna dalam setiap hariku... dan kau mengingatkanku pada perasaan yang sudah lama hilang dalam diriku..." ~Hatake Kakashi~ " Kau orang yang jutek, keras kepala, menyebalkan... kau orang yang hanya...
