BACALAH SESUAI DENGAN USIA ANDA
BIJAKLAH MEMBACA ..!!
Cherry seorang wanita keras kepala, mandiri dan memiliki ketegasan dalam dirinya. Bersikap dingin pada semua laki-laki. kini dunianya berubah. Bagaimana tidak kini dia harus menerima dirinya me...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cherry menyugar rambutnya rencananya gagal total. ia melangkah menuju walk in closet segera menggantinya gaunnya dengan pakaian kerja. Ia menatap Helena yang mengikutinya masuk
"Kau kucing besar yang nakal. Sepertinya aku akan selamanya terkurung di sini karena dirimu. Semestinya kau terkam saja aku di awal pertemuan kita. Menghabisiku hingga ke tulang-tulang eehh"sambil mengganti pakaiannya Cherry melotot tajam pada Helena. Sepertinya sudah tertular gila Jhonatan yang mengajak helena berbicara.
"Aku benci padamu dan juga majikan bodohmu itu" seketika bahunya di tarik hingga tubuhnya berbalik ke belakang. Jhonatan langsung melumat bibir Cherry dengan lembut. Cherry hanya menerima dengan rasa terkejut. Wanita itu harus berjinjit menyamakan tinggi badan Jhonatan yang menangkup dagunya paksa dengan kedua tangan. Cherry mendorong Jhonatan kuat-kuat. Cherry dengan sigap menutupi dadanya dengan kedua tangannya karena kemejanya belum terkancing sepenuhnya.
"Aku sudah terlanjur melihatnya mommy"
"Damn you bastard" kesalnya dan wajahnya memerah malu dan juga terkejut
"Jangan memanggilku bodoh atau mengumpat padaku lagi, atau kau mendapatkan lebih dari ini" Cherry seketika bergidik ngeri melihat kembali tatapan tajam Jhonatan yang penuh amarah.
Cherry berlalu meninggalkan Jhonatan dengan wajah kesalnya. Menutup pintu walk in closet ketika Jhonatan dan helena masih berada di dalam. Dan segera mengancing kemejanya. Jhonatan mengerlingkan matanya pada Helena lalu menyunggingkan senyumnya.
"Mommy sangat cantik dengan gaun itu. Aku harus memberinya pujian"gumamnya pada Helena
Cherry hanya terdiam selama dalam perjalanan. Jhonatan sedang asik bercanda dengan Helena yang duduk di kursi depan memegang bahu kursi menghadap Jhonatan.
______
Cherry kembali memijit keningnya. Pikirannya terasa penuh. Ia sangat kesal dengan Jhonatan sekarang. Semuanya sangat membingungkan baginya.
Cherry turun dan pergi begitu saja. Tanpa sepatah kata. Hari ini ia tak semangat bekerja. Bertemu dengan orang tua Jhonatan yang menyambutnya begitu hangat membuatnya begitu rindu dengan ibunya dan adiknya rossie.
Cherry menemukan sebuket bunga di mejanya. Dan meninggalkan kartu ucapan.
Selamat bekerja 😘
Cherry menatap bunga itu lalu segera membuangnya ke tempat sampah.
"Kemarin kau datang terlambat. Sekarang kau melamun" suara sky mengejutkannya.
"Kenapa kau ke ruanganku tuan sky. Aku harus bekerja" ucapnya dengan nada tidak suka
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
