Mr.cabul||capt7

146 11 0
                                    

Setelah kepergian andre dari rumah aya, aya langsung pergi ke kamar nya untuk streaming. Tiba tiba hape aya bergetar pertanda ada pesan masuk, aya memutuskan untuk membuka nya.

0888XXXXXXX
Tidur!

Aya binggung, siapa seseorang yang menyuruh nya tidur tersebut. Aya memutuskan untuk menelpon nya lewat aplikasi WA, namun hasil nya nihil tak ada jawaban disana.

Tapi entah mengapa hati nya menjadi bahagia saat seseorang tersebut menyuruh nya tidur. "Apa andre ya?" batin aya.

From: Aya
To: 0888XXXXXXX
Siapa?

From: 0888XXXXXXX
Maaf.

Aya tambah di buat binggung, pasal nya ia bertanya siapa sang pengirim, si pengirim tersebut malah meminta maaf. Aya berusaha melupakan nya dengan membuka aplikasi instagram. Notif like di akun nya jebol, bagi nya itu sudah biasa karena ia memang seorang selebgram.

Mata aya tertuju pada satu akun yang baru 3 jam yang lalu mem-follow nya. Akun tersebut bernama @Andreaiqbalee. Pemilik akun tersebut adalah andre, yap andre seseorang sejam yang lalu meminta aya untuk mem-follback nya. Mau tak mau aya langsung balik mengikuti andre.

Saat aya akan tidur, ia di buat penasaran lagi dengan orang yang menyuruh nya tidur tadi. Aya langsung memutuskan untuk menelfon lagi.

Tutt

Tutt

Tutt

Klik

Orang tersebut mengangkat nya, namun saat aya ingin membuka suara, ia di kejut kan dengan dentuman keras musik seperti keadaan club yang dulu ia datangi untuk mengantar dani. Ragu ragu aya mulai memulai pembicaraan

"Hall---"
Tutt

Saat aya membuka suara, orang tersebut malah memutuskan panggilan.

From: 0888XXXXXXX
Tidur! Kalo nggak besok perawan lo abis di gue!

Aya langsung meneguk saliva nya ia di buat ngeri dengan pengirim tersebut. Saat aya sudah sedikit tidak merasa takut ia langsung membalas nya.

From: Aya
To: 0888XXXXXXX
ayaya captain!

Aya malah merasa diri nya sok dekat. Ia langsung menyimpan nomor tersebut dengan nama "Mr.Cabul"

Aya memutus kan untuk tidur. Sebelum pesan dari Mr.Cabul bertambah Cabul.

***

"Lisaa!!" teriak aya kepada sahabat nya.
"Paan sih lo!" kesal lisa yang mendengar suara pas pas an aya.

"Gue lagi di deketin cowo lohh" ucap aya dengan percaya diri.
"Ini nggak kaget gue anjir! Lo setiap hari slalu bilang ginian" kesal lisa bertambah pasal nya ucapan aya tidak sebobot bu asih guru mereka.

"Ini beda pembantu nya acu!! Gue ngerasa deg deg an! Apa dia akbar ya!!" teriak aya gembira.
"Ini lo lagi demam ya? Ato bi imah yang salah ngasih lo makan? Gausah ngarep deh!" sewot lisa yang langsung meninggalkan aya sendiri yang sedang termenung.

"Apa kata lisa bener ya? Tapi kenapa lisa kayak gitu? Apa lisa suka ya sama akbar? Nggak mungkin! Lisa nggak sejahat itu!" ucap aya pada diri nya sendiri. Aya langsung meninggalkan kelas nya untuk pergi ke perpustakaan.

FlashbackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang