TRUE LOVE NEVER DIES [CHANBAEK GS]

Chapter 3 (Sebuah Kesalahan)

Flashback (Part 2)
.
.
.
Perhatian! Pada chap ini akan full of flashback

18+ 🔞

______________Happy Reading______________

-Tak pernah terlintas dibenakku mengenai hal-hal apa yang akan terjadi dikehidupan mendatang-

___________________________________________

"jika kau perlu teman, kau bisa menghubungiku"

Si wanita tersenyum, mengambil tas kecilnya yang ada di meja bar kemudian berlalu.

Tepat pukul 02.30 a.m, Chanyeol telah sampai di apartemen miliknya, ia giring tubuhnya ke kamar mandi untuk membersihkan diri kemudian bersiap menjemput mimpi. Ponselnya bergetar, menampakkan nama wanita terkasih mengirimkan pesan untuknya, tetapi yang ia rasakan bahwa matanya sudah terlalu berat meminta untuk segera dipejamkan.

Ya, seperti itulah kisah cinta yang akhir-akhir ini mereka lalui, perbedaan waktu yang terjadi antara London dan Cambridge membuat keduanya harus ekstra sabar menunggu kabar satu sama lain. Faktanya adalah bahwa waktu London lebih cepat 5 jam dari pada Cambridge. Jadi bisa ditebak ketika di Cambridge saat ini pukul 03.00 a.m maka di London saat ini adalah pukul 08.00 a.m, ketika Chanyeol bersiap untuk tidur maka Baekhyun sudah dalam kondisi bugar dan bersiap untuk berangkat ke sekolah.

.

.

.

"aku akan menjemputmu" terdengar suara bass menginterupsi.

"________"

"di tempat biasa"

30 menit berlalu

Tepat didepan Hyde Bellagio Bar and Night Club Chanyeol memberhentikan mobilnya, terlihat wanita yang tadi ia hubungi sudah menunggu didepan. Wanita itu membuka pintu mobil dan mendudukkan dirinya dikursi samping pengemudi.

"apa aku lama?"
Tanya Chanyeol sembari melajukan kembali mobilnya.

"tidak, kau tepat waktu"
"lalu kita akan kemana? Kau tidak memberitahukh sebelumnya"

"nanti kau akan tau, Hyejin"

Ini adalah pertemuan mereka yang ke empat kali, sudah tiga kali mereka keluar bersama sebelumnya.

Mobil terhenti disebuah gedung tinggi di area Boston, dipuncak gedung tersebut terdapat sebuah restaurant mewah dengan pandangan yang menakjubkan terlebih pada saat malam hari, nama restaurant tersebut adalah Top Of The Hub, kesanalah mereka akan pergi.

Keduanya berjalan dari basement gedung menuju lift. Hyejin terpana melihat ketampanan seorang Park Chanyeol ketika tengah mengenakan setelan formal seperti ini. Matanya melihat kearah tangan kiri Chanyeol, ia beranikan dirinya untuk menggenggam tangan itu.

Chanyeol sedikit terkaget ketika tiba-tiba tangannya digenggam oleh Hyejin, tapi ia tidak enak jika harus menolak genggaman itu, dan pada akhirnya ia membiarkannya begitu saja.