#5

39 9 2
                                    

" Resha,  lo kayak mantan gua haha " ucap Verrel tiba tiba. 

Nata pun terlihat kaget dan bertanya melalui mimik mukanya,  karna ia sedang mengunyah makanan.

" namanya Nata,  dia mantan gua waktu SMA,  mirip banget mukanya kayak lo "

" hah? " ucap Nata refleks,  karna ia terlihat kaget.

Apa katanya?  Mantan?  Emng gua kenal dia sebelum nya? Tapi,  kok gua familiar ya sama mukanya,  ih tapi ga pernah kenal gua

" woi !" panggil Verrel yang membuat Nata tersadar dari lamunan nya.

" emang nama mantan lo siapa ?" tanya Nata penasaran.

" Natazara "

Deg

Jantung Nata berdegup keras.  Ya,  itu namanya.  Tapi seingat Nata,  ia tidak pernah mempunyai mantan bernama Verrel waktu dulu. Tapi ia juga sangat familiar dengan wajah Verrel.

" ohh, haha gua gatau,  emang muka nya kayak gimana?  Lo masi nyimpen? " tanya Nata.

Verrel pun membuka ponsel nya dan menekan galeri.  Dicarinya foto ia bersama Nata itu.  Verrel menunjukkan pada Nata sebuah foto.

' anjing kan bener aja,  itu waktu gua ultah kan pas SMA.  Tapi nama dia bukan Verrel, aduh gua lupa namanya '

Nata pun mengembalikan ponsel Verrel.

" gua gatau hehe " ucap Nata lalu melanjutkan makannya yang belum habis.

" oh iya,  lu kok bisa keterima jadi asistent pribadi Pa Reza? " tanya Verrel.

" hehe gatau gua juga,  emang nya susah ya buat jadi asistent Pa Reza,  denger denger gua sih Pa Reza tipe pemilih " jawab Nata.

" iyadi emang tipe pemilih haha "

Lalu Nata pun mengecek jam tangan yang ada di sebelah kirinya.

" gua duluan ya, mau siapin bahan buat meeting nanti,  bye verrel " ucap Nata lalu langsung pergi meninggalkan Verrel sendirian tidak memberikan kesempatan Verrel untuk bicara.

Oke , sekarang Nata terjebak dalam masa lalu nya . Ia sekarang akan memulai aktingnya, sifat sifat semasa SMA nya dulu harus ia buang jauh jauh. Memang sulit , tapi Nata akan mencoba nya , agar Verrel sulit mengenalinya.

Ia ingat betul wajah dalam foto itu.  Itu dirinya semasa SMA dan Verrel?  Tapi ia tidak pernah mempunya teman bahkan mantan pacar bernama Verrel.

" Resha,  siapkan bahan untuk meeting nanti " ucap Reza

" oke "

Nata pun menyiapkan  bahan untuk meeting nanti.  Sebuah surat lama ia temukan di laci meja Reza.  Reza sedang keluar dari ruanganya tadi.  Nata pun membuka surat tersebut yang agak menguning karna sudah lama.

Dear Nata

Deg.

' apa nata?  '

Aku sangat mencintaimu dengan sungguh sungguh tapi,  mengapa kau memilih dia?  Dia yang hanya akan menyakitimu tapi kau tetap pilih juga. 

Aku ini kurang apa ? 
Saat aku mendengar kau bersama dia..
Hatiku sangat hancur.

Sudah lah,  lupakan semua itu
Aku sangat mencintai mu,  sungguh

.

Nata pun melongo memandangi surat itu. 

' nata?  Nata gua kah?  Ato nata lain?  Au dah '

Nata berfikir sebelum menyimpan kembali surat itu kedalam laci.  Akhirnya ia pun mengambil surat itu dan menyimpannya kedalam saku celananya.

" bagaimana nata?  Sudah? " tanya Reza.

" sudah , apakah di mulai sekarang? "

" yap ayo kita ke ruangan meeting " ucap Reza lalu ia berjalan duluan.

.
.

Hai! 
Mungkin gua akan update cerita ini seminggu sekali, antara hari jumat-minggu.
Enjoy story gais :")
Ayo dong vote cerita gua hehe
Jangan lupa comment juga ya! 
See you next time!

Mask GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang