Couple? Mungkin jodoh
***
Sinar sang surya mulai menghilang. Seorang cewe berdiri di balkon kamar. Dia melirik jam dinding menunjukkan pukul setengah 6 lebih. Azell bergegas mandi dan bersiap siap. Dia hanya menggunakan kaos lengan panjang berwarna abu abu, celana jeans berwarna hitam dan sepatu vans berwarna hitam putih. Tidak lupa menambah sedikit polesan tipis dan rambut yang digerai menambah pesona di wajahnya.
Tepat pukul setengah 7 suara motor terdengar diteras rumah. Azell mengambil tas selempang dan keluar kamar menuruni anak tangga satu persatu dan keluar rumah. Dia melihat seseorang sedang menunggu di samping sebuah motor ninja merah.
"Sorry nunggu lama"ucap Azell merasa bersalah.
" i-ya gak pa-pa kok" jawabnya berbatah batah. Dia sangat kagum dengan kecantikan cewe didepannya.
"Mau langsung pergi?" tanya Azell membubarkan lamunan Renal. Renal mengangguk.
Mereka langsung pergi menuju cafe milik Galih. Yap!! Galih pernah meminta modal untuk membuat sebuah cafe karna dia tidak mau terlalu merepotkan om dan tantenya. Orang tua Galih sudah lama meninggal karena kecelakaan.
Sampai di parkiran Renal dan Azell langsung masuk kedalam cafe. Didalam cafe sudah semua sudah berkumpul menunggu mereka berdua.
Tanpa disadari mereka menggunakan pakaian berwarna serupa. Renal memakai kaos polos abu yang tertutupi oleh jaket biru dongker kesayangannya, celana jeans berwarna hitam dan sepatu adidas berwarna hitam putih. Mereka langsung duduk bak orang tak berdosa.
Brak..
"Kalian dari mana sih lama banget gak tau kita kita udah laper . Ehh tunggu yang jadian siapa sih kok kalian yang pake baju couple segala. Wah besok harus makan makan lagi nih" oceh Revan
Renal yang baru sadar hanya membatin "mungkin jodoh". Sedangkan Azell hanya duduk manis disamping kanan Renal.
"Udah udah gak usah ribut. Makanannya keburu dingin" ucap Bella menengahi
Mereka memakan makanan yang sudah disajikan. Sesekali mereka tertawa mendengar adu mulut dari Revan dan Alice.
"Oh iya, gimana kalian bisa pacaran?" kepo Alice dan diangguki oleh semua
Bella yang merasa menjadi sasaran, pipinya sudah memerah. Galih yang melihat wajah Bella malu malu, kemudian menjelaskan.
"Jadi gini, gue sama Bella itu udah deket lama dan blablabla" Galih menjelaskan.
Flasback on
Saat mereka tak sengaja bertemu Galih mengajak Bella untuk bertemu di rooftop saat pulang sekolah.
Langit mulai berubah berwarna jingga. Galih sudah lama pdkt dengan Bella dan dia berencana menembak Bella di rooftop. Baik Galih maupun Bella adalah sama sama orang tertutup dalam soal cinta. Oleh karna itu tak ada yang tau soal pdkt mereka.
"Bel" Galih menghela nafas dan meraih tangan Bella
"Jujur gue udah capek nahan perasaan gue ke lo. Mau gak jadi pacar gue?"
Bella mengangguk dan menahan agar pipinya tidak memerah. Galih tersenyum senang dan langsung memeluk Bella
Flashback off
"Wah Bell lo gak cerita sama kita kita. Tega lo Bell kita selama ini dianggap apa sama lo?" Alice sok dramatis
"Bukanya gitu lice gue cuma bingung mau cerita dari mana" ucap Bella sambil menundukan kepala.
"Santai aja lah Bell, Alice cuma bercanda. Kaya gak tau tuh bocah aja lo" ucap Rossa disela sela makannya berniat menenangkan Bella yang berada disamping kirinya.
"eh gue ada tebak tebakan. Hewan hewan apa yang nyariin babenya terus?"
"ayo tebak!! Siapa yang bisa?"
"anjing pelacak?" tebak Alice
"semut? Semut kan banyak mungkin dia ga bisa ngebedain babenya yang mana jadi dia nyari nyari"
"salah semua!!"
"jawabannya!! kambing!!" Seru Revan
"apaan sih lo ga jelas"
"cocokan jawaban gue kali"
"apaan anjing pelacak lo kata babenya mayat apa. Jawabanya itu beneran kambing!! Dia kan suka bilang Beee...Beee...Beee. berarti dia lagi nyariin babehnya"
Jawaban Revan membuat semua orang tertawa terbahak bahak. Mereka tidak menyangka jika Revan bisa berpikir sampai segitunya
Tak terasa mereka jam sudah menunjukan pukul 9. Mereka berpamitan dan berniat pulang kerumah masing masing.
***
Bersambung
Gak nyangka yah Bella sama Galih jadian. Menurut kalian Renal dan Azell bakalan nyusul gak?
Tunggu kelanjutannyaVote dan komen wajib!! Hihihi
Follow id AjengNayla_
See you:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nadi√
Подростковая литератураBenci yang datang melanda Dingin yang menusuk hati Cinta yang datang mengganti rasa hangat yang disebabkan oleh rasa dingin yang menusuk hati Ketika Azella Naya Valerine dan Renaldi Andreas Tama bertemu