"Irene..."
Irene mematung mendengar suara seseorang yang sangat ia rindukan. Irene tak berani membalikan badannya, karena ia tahu bahwa seseorang itu sedang berdiri di belakangnya, tak terlalu jauh.
"Kamu tiap malam ke sini, ya?"
Irene masih tak menjawab ucapan Sehun, ia juga tak habis pikir bahwa dirinya akan ketahuan datang ke apart Sehun. Irene terdiam dan tak berani untuk membalikan badannya, karena ia yakin... hatinya akan berdebar-debar seperti dulu.
"Irene..."
Irene merasa suara Sehun semakin melemah, setelah ia membalikan badannya, ternyata Sehun sudah menundukan kepalanya. Irene berlari menujunya dan panik. Ternyata tubuh Sehun sangat panas.
"Irene, jangan pergi..."
Irene menggelengkan kepalanya dan berkata, "Badanmu panas!"
Irene menggotong Sehun untuk kembali ke tempat tidurnya. Sehun yang merasa bahwa Irene hendak pergi meninggalkannya, selalu berkata hal yang sama agar Irene tidak pergi meninggalkannya.
"Irene, jangan pergi..."
Irene terdiam mendengar ucapan Sehun.
"Jangan pernah pergi dariku.."
Ucapan lirih dari Sehun membuat Irene iba. Irene tak habis pikir. Ternyata, Sehun bisa sakit juga.
Sehun menutup matanya dan sepertinya tertidur. Irene menghela napas dan naik di tempat tidur Sehun. Ia memeluk Sehun seerat mungkin dan menjawab gumam-an Sehun.
"Aku tak akan pernah pergi darimu, Hun." Irene tersenyum, "tak akan pernah pergi."
KAMU SEDANG MEMBACA
destiny ❝✔❞ - irene sehun
ContoSebuah takdir yang mempertemukan Sehun dan Irene. © chanchan_cdp 22 Desember 2017 - START 10 November 2018 - END #27 in hunrene #26 in hunrene #68 in exovelvet