Part 1

46 1 3
                                    


Andaikan waktu dapat diputar, aku ingin kembali ke masa kanak kanak yang bahagia dan tidak tahu apa apa tentang sedihnya hidup ini

----


"pulang, papa nyari"suara bariton itu membuat Rumia Adrianna, atau yang lebih akrab dipanggil Mia itu memutar mata jengah. Cowok yang merupakan keponakan dari selingkuhan papanya Mia ini, bahkan sudah dianggap anak oleh papanya Mia itu merasa kesal karena perkataanya tak dihiraukan oleh gadis tomboy berambut biru itu

"Mi, tolong jangan kayak gini"ucap Rega, nama cowok itu yang sudah mulai lelah dengan tingkah cewek didepanya

Alih alih menjawab, Mia malah sibuk meminum vodka yang ia pesan. Ditambah dentuman musik yang dimainkan oleh dj membuat Mia tak menganggap cowok disebelahnya

"RUMIA!"bentak cowok bernama lengkap Rega Adiputra membuat Mia akhirnya menoleh dengan tatapan jengah

"lo ngomong sama gue?"tanya Mia dengan tawa sinisnya

"Mia papa kangen sama lo. Dia butuh lo"ucap Rega dengan wajah sendunya

"sorry, bokap gue sudah nggak ada sejak dia milih selingku sama cewek jalang itu. Alias tante lo yang murahan itu"ucapan pedas Mia menyulut kemarahan Rega

Plak

Rega benar benar marah dengan ucapan Mia. Bagaimanapun tantenya sudah ia anggap sebagai mamanya. Sejak mama dan papanya meninggal waktu ia berumur 8 tahun, hanya tantenya yang ia punya dan mau merawatnya hingga Rega bisa menjadi dokter seperti sekarang ini

"jaga mulut lo"ucap Rega dengan menatap Mia tajam

Mia langsung tertawa sinis. Menertawai Rega yang tak terima sang tante dihina seperti itu

"jaga yang seperti apa yang lo maksud? Tante lo memang jalang kan? Perebut suami orang"ucap Mia sinis

Rega tahu dan paham itu. Rega mengerti jika kesalahan tantenya tidak dapat dimaafkan. Dan Rega tahu sebenci apa Mia kepada tantenya. Tapi menurut rega tantenya tetap wanita yang baik. Walau tantenya telah membuat Mia bencinya tetapi Shania, nama tante Rega. Tetap berusaha menjadi ibu yang baik sejak kematian ibu kandungnya Mia

Bahkan Rega sempat mendengar tangisan pilu Shania, sambil mengatakan harusnya ia tak mencintai suami orang dan tak mengandung benihnya

Jadi menurut Rega, tante Shania bukanlah pemeran antagonis dikehidupan Mia. Dia juga korban seperti Mia, korban keadaan.

"seenggaknya dateng buat Luna. Dia kangen sama lo"ucapan Rega sebelum pergi meninggalkan Mia

Mendengar nama Luna membuat Mia terdiam. Sebenci apapun Mia dengan papa dan selingkuhanya, cewek itu sama sekali tidak bisa membenci adik yang terlahir dari rahim Shania. Wanita yang merampas kebahagiaanya

Bagi Mia, Luna segalanya. Dia tidak bisa membenci Luna, apalagi saat melihat Luna pertama kali lahir didunia. Mia menganggap Luna korban, sama sepertinya

Mia mengusap wajahnya kasar. Dia jadi merindukan adiknya yang baru saja masuk taman kanak kanak

---

"lan, lo ada agenda gak sabtu?"tanya Mia pada saat jam jatah istirahatnya dicafe

"gak ada mbak"jawab Wulan

Mia bersorak gembira. Ia bisa menyuruh wulan untuk mengantarkan kue pesanan tante Brina

"anterin kue pesenan tante Brina ya?"

"ta-tapi mbak"ucap Wulan takut takut

Mia tahu, gadis itu takut pergi kerumah tante Brina karena tempatnya dekat dengan klab malam langgananya. Mia memutar otak agar bisa membodohi Wulan yang lugu ini

Mia merasa tidak tega sih sebenarnya, tapi dia butuh waktu dihari Sabtu untuk memenuhi janjinya dengan Luna. Setelah mengucapakn beribu ribu maaf kepada Wulan didalam hati, Mia mulai membuka suara

"trus lo mau gantiin gue nemuim klien cafe gitu? Klienya cowok, emang lo bisa ngobrol bareng dia? kalo bisa sih gue mau mau aja lo gantiin tugas gue"ucap Mia santai

Melihat reaksi gelengan dari Wulan membuat Mia kesenangan. Wulan itu takut bicara sama lawan jenis. jadi daripada ia berbicara dengan lawan jenis pasti Wulan lebih memilih mengantar kue

"wulan anter kue aja deh mbak"ucapan wulan membuat senyuman Mia mengembang

Akhirnya Mia bisa menghabiskan waktu dihari sabtu dengan Luna, adiknya yang lucu. Dia sangat tak sabar untuk memeluk adiknya yang lucu itu

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 12, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

About USWhere stories live. Discover now