BAE JINYOUNG BIRTHDAY PROJECT

#FROMJINHWILOVERSINA - Jangan Sakit - #HAPPYBAEJINYOUNGDAY

Nama : Rizka Cantiq
Nama akun wp  ripusi8812

xx.
Jangan Sakit

Dihari yang sudah beranjak siang itu, seorang lelaki bernama Bae Jinyoung baru terbangun karena bunyi dari ponselnya terus berdering tidak berhenti.

BabyHwi❤ is calling...

Begitu tulisan yang tertera pada layar ponsel Jinyoung. Melihat nama yang tertulis di layar ponselnya mau tidak mau membuat mood Jinyoung yang tadinya buruk karena tidurnya terganggu langsung berubah menjadi senyum indah walaupun kepalanya sedang sangat pusing.

"Hai sayang." sapa Jinyoung begitu mengeser tombol hijau yang ada di layar ponselnya.

"Hai Hyung, selamat siang! Hyung sudah bangun?" balas lelaki bernama Daehwi itu ceria, sangat kontras dengan suara yang Jinyoung keluarkan.

"Um sudah. Kau sedang apa?" suara Jinyoung terdengar sangat parau seperti orang yang sedang sakit.

"Tebak aku sedang apa?" kekeh lelaki berambut hijau yang sedang duduk di kursi penumpang sebuah mobil yang dikendarai oleh supir keluarganya.

"Mmm -uhuk uhuk. Sebentar ya, aku ambil minum dulu." Jinyoung terbatuk saat akan menjawab pertanyaan kekasihnya itu, bangun dari kasurnya dengan sempoyongan dan berjalan menuju ke dapur yang berada dalam apartment mewahnya itu.

"Hyung! Jinyoung-ie hyung, kau oke?" tanya Daehwi dari seberang telefon terdengar sangat khawatir padahal hanya mendengar kekasihnya batuk.

"Aku tak apa, hanya tersedak. Kau dimana?" tanya Jinyoung setelah selesai minum walaupun tidak berefek apapun pada tenggorokan nya yang terasa panas.

"Aku sedang dijalan. Hyung benar tidak apa-apa?" Daehwi masih ragu dengan jawaban tidak apa dari Jinyoung nya itu.

"Tidak apa sayang, sungguh. Kau mau kemana? Bukankah sudah malam di sana?" Jinyoung mencoba menenangkan Daehwi dengan berkata bahwa dia baik-baik saja, walaupun kenyataan nya dia sedang tidur meringkuk di sofa ruang tamu apartment nya setelah minum air dari dapur.

"Aku... Ummm sebentar, paman nanti berhenti di supermarket didepan ya." perintah Daehwi pada supir yang mengendarai mobil yang sedang ia naiki dengan menggunakan bahasa Korea yang membuat lelaki disebrang telefon mengerenyitkan dahinya heran.

"Hwi, kau dimana? Kenapa aku seperti mendengar kau berbicara menggunakan bahasa Korea? Kau sedang bersama teman Korea mu?" tanya Jinyoung penasaran.

"Huh? Aaah tidak Hyung, mungkin kau salah dengar. Sebentar aku ada urusan, aku matikan dulunya. Nanti aku telefon lagi. Bye Hyung, I love you."

Tut…

Belum sempat Jinyoung menjawab kalimat perpisahan dari Daehwi tapi kekasihnya itu sudah mematikan sambungan terlebih dahulu, membuatnya menghela nafas memaklumi keadaan kekasihnya yang mungkin sedang terburu-buru.

Setelah menerima panggilan telefon dari Daehwi, akhirnya Jinyoung memutuskan untuk bangun dari sofa dan berniat beranjak ke dapur untuk memakan apapun makanan yang tersedia di kulkas nya, perutnya terasa sangat lapar, kepala nya juga terasa berputar. Namun belum sempat Jinyoung bangun, dirinya sudah kembali jatuh ke sofa empuk di bawah nya itu. Tubuhnya benar-benar lemas.
Iya Jinyoung sedang sakit beruntung ini hari Sabtu jadi kantornya libur, karena sudah dari hari Jum’at kemarin dirinya tidak masuk kerja, memikirkan pekerjaan nya yang pasti semakin menumpuk membuat kepala Jinyoung semakin pusing.