BAE JINYOUNG BIRTHDAY PROJECT

#FROMJINHWILOVERSINA - Majimak - #HAPPYBAEJINYOUNGDAY

Nama Penulis : Mrs. Kang

WP : Daehanbbae

XX

Daehwi menatap cermin besar dihadapannya sembari merapihkan penampilannya. Style yang cocok untuk musim semi seperti sekarang. Sweater tipis berwarna merah muda dengan paduan jeans robek-robek dibagian lutut dan juga sepatu berwarna putih yang membuat penampilannya semakin manis dan memukau. Pemuda itu merapihkan rambut berwarna ekor unicorn yang baru ia cat seminggu yang lalu, katanya bosan dengan warna rambut yang hanya satu warna saja. Terlalu monoton.

Tak lupa untuk sentuhan terakhir ia selalu mengoleskan liptint berwarna kalem untuk bibir merah muda nya.

Hari ini Daehwi akan bertemu seseorang yang sangat spesial, jadi dia harus tampil sempurna agar orang itu terkagum-kagum akan penampilannya.

"Yeoksi Lee Daehwi, kau memang menggemaskan." Monolognya pada bayangannya sendiri yang terpantul di cermin.

"Yak! kenapa kau pakai sepatu di dalam kamar !" Teguran dari ambang pintu membuat kekaguman terhadap dirinya sendiri menjadi rusak.

Wajah menggemaskan yang tadi dipenuhi dengan senyuman lebar kini ia tekuk sembari memajukan bibirnya. Dasar pengganggu suasana !

"Menganggu saja !" Cebiknya.

"Mau kemana kau pagi-pagi begini ?" Tanya si pria yang notabenenya adalah kakak kandung Daehwi.

"Urusi saja urusanmu. Aish, kepo sekali." Lagi-lagi Daehwi mencebik sembari menghentakkan kakinya.

"Yak ! Dasar tidak sopan. Aku ini hyung mu !" Geramnya.

"Aku tidak bertanya siapa kau. Wleee-- AAAA EOMMA WOOJIN HYUNG MENJEWERKU !" Teriakan lumba-lumba dari mulut Daehwi membuat Woojin hampir tuli.

"Teriak saja yang keras, Eomma tidak ada di rum-- AAA DASAR BOCAH NAKAL !" Kali ini Woojin yang berteriak karena Daehwi mengigit tangannya lalu kabur keluar rumah sambil tertawa.

Daehwi menghentikan taksi yang kebetulan lewat di depan rumahnya. Segera masuk sebelum Woojin datang dan menyeretnya lagi kedalam rumah. Setelah menyebutkan alamat yang akan ia tuju, si supir pun langsung melesat meninggalkan pekarangan rumah Daehwi.

Membutuhkan waktu sekitar dua puluh menit bagi Daehwi untuk sampai di tujuannya. Taksi yang ditumpanginya berhenti di depan rumah besar yang berada diantara rumah-rumah mewah lainnya. Si pemuda manis pun turun setelah membayar taksi.

"Daehwi-ya !" Pekik seseorang dari dalam rumah ketika melihat siapa yang baru saja dibukakan pintu oleh asisten rumah tangganya.

"Eomma.. lama tidak berjumpa." Daehwi membalas pelukkan perempuan paruh baya itu lalu tertawa ketika wanita paruh baya itu mengecup kedua pipinya dengan gemas.

"Kau jarang main kesini semenjak Jinyoung kuliah di Jeju, sayang." Katanya dengan nada kecewa.

"Maafkan aku eomma. Aku juga sibuk dengan skripsiku belakangan ini." Keluh Daehwi.

Wanita itu tersenyum. "Tak apa, yang penting sekarang aku senang melihatmu berkunjung. Ah ya, omong-omong Daehwi belum memberikan ucapan selamat ulang tahun pada Jinyoung ?"

"Belum eomma, kenapa eomma bisa tau ?"
"Ah pantas saja saat di telpon tadi ia menanggapi ucapanku dengan malas-malasan. Dasar anak nakal itu, padahal yang memberi ucapan ibunya sendiri."

Daehwi terkikik mendengar penuturan mama Jinyoung. Ya, semenjak berpacaran dengan Daehwi dan dikenalkan pada keluarga Bae, mama Jinyoung tak jarang merasa cemburu karena anaknya lebih memprioritaskan kekasihnya ketimbang ibunya sendiri. Meski begitu mama Jinyoung sangat menyayangi Daehwi seperti menyayangi anaknya sendiri.