Perjodohan Yang Tak Masuk Akal

611 22 0
                                    

Disclaimer : Naruto Adalah Milik Masashi Kishimoto

Disclaimer : Naruto Adalah Milik Masashi Kishimoto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author : Tandrato

Karakter : Naruto & Hinata

Genre : Family & Romance

Rating : 16+ (T)

Warning : Alternatif Universe Fanfic, Out Of Character, Typo Kemungkinan Ada.

If You Like My Fanfic, Keep Calm And Enjoy It

[]

[]

[]

Naruto melajukan mobilnya di sebuah jalanan sepi sore itu. Dengan pakaian seragam lengkap dan sepuntung rokok di tangannya, ia mengemudikan mobilnya dengan cepat. "Yeah! Aku akan menang kali ini!" soraknya gembira ketika tahu mobil yang mengejarnya sudah tertinggal sangat jauh.

Sebuah jalan lurus pun sudah berada di hadapannya. Tak tanggung-tanggung, Naruto melajukan mobilnya hingga kecepatan 150 km/jam dan semakin menjauh dari mobil yang sedang berusaha mengejarnya. Namun tiba-tiba saja, Speedometer-nya naik turun tak terkendali. Perlahan kecepatan mobilnya mulai menurun dan terdengar suara letupan beberapa kali. Asap mulai keluar dari dalam mesin.

Seketika itu juga, Naruto pun menjadi panik. Penglihatannya terhalangi oleh asap yang keluar dari kap depan dan juga asap yang juga berada di dalam mobilnya. Puntung rokok yang ia pegang segera ia buang keluar dan berusaha menghentikan mobilnya yang sudah berjalan tak terkendali.

Ketika mobil berhasil dihentikan, Naruto langsung keluar sambil batuk-batuk karena asap yang terjebak di dalam mobilnya dan terpaksa dihirupnya. Mobilnya kala itu benar-benar berasap dengan sangat parah. Naruto menjauh dari aspal lalu menjatuhkan tubuhnya ke tanah dan berbaring seraya menghirup udara segar sebanyak mungkin. Mobil yang sedari tadi mengejarnya tiba. "Naruto, apa yang terjadi?" kata seseorang di dalam mobil itu. Orang itu keluar dan menghampiri Naruto.

"Aku nyaris saja mati, teme."

Sasuke mendekati mobil Naruto dan membuka kap depan. Semakin banyak asap yang keluar. "Mesin mobilmu rusak parah. Kita harus membawanya ke bengkel," kata Sasuke seraya kembali menutup kap depan mobil Naruto.

"Tolong ambilkan tasku, Sasuke." Naruto terduduk memandangi mobilnya seraya menunggu Sasuke membawakan tasnya.

Begitu Sasuke kembali dengan ponselnya, Naruto langsung menghubungi seseorang.

"Ya, di jalanan sekitar hutan selatan Konoha. Aku butuh bantuan untuk membawa mobilku ke bengkelmu./Oke, aku akan pulang. Akan aku taruh kuncinya di tempat yang kau maksud/Biaya? Tenang bos, aku punya banyak uang. Akan kukirim langsung ke rekeningmu/Oke, aku serahkan mobilku ini padamu. Jangan sampai ada yang tahu."

Itulah percakapan Naruto dengan seseorang melalui ponselnya. "Sasuke, ayo antar aku pulang."

Tanpa berbicara, Sasuke memasuki mobilnya bersama Naruto. Mereka meninggalkan tempat itu segera sebelum senja. Dalam beberapa menit, Mereka sudah tiba di jalanan ramai dalam Kota.

Destined With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang