Prolog

5.5K 364 14
                                    

@Kantin Sekolah

"(Y/N), kenapa kamu terus melamun? Ada sesuatu? Katakanlah" ucap Jeongin yang merupakan sahabat lama (Y/N)

"Ah tidak apa-apa Jeje. Aku baik-baik saja, mungkin hanya sedikit lelah" katamu berusaha untuk tidak membuat Jeongin khawatir

"Apa....orang tua mu bertengkar lagi?
Ma--maaf aku tidak bermaksud untuk mengingatkanmu tentang kejadian itu. Maafkan aku jika aku salah berbicara"

"Tidak, kau benar. Orang tuaku kembali bertengkar. Tidak bosankah mereka selalu bersikap kekanakan seperti itu? Aku bahkan lelah melihat orang tuaku yang selalu bertengkar"

Yang Jeongin memperhatikan wajahmu yang terlihat lelah. Lelah dalam artian yang berbeda. Jika orang-orang pada umumnya lelah karena mungkin mereka telah melakukan sesuatu, dan itu berbeda dengan (Y/N). Dapat dilihat dari wajahnya, bahwa saat ini (Y/N) lelah akan apa yang ia alami, hati dan pikirannyalah yang lelah.

"

"(Y/N), aku harap kamu fokus akan pendidikanmu untuk saat ini. Kau tau? Aku....sangat khawatir melihat kondisimu yang semakin memburuk setiap hari" ucap Jeongin

"Terima kasih telah menghawatirkan ku, terima kasih telah peduli terhadapku. Aku bersyukur masih mempunyai setidaknya satu orang yang menyayangiku" katamu sambil tersenyum.

"Hei! Apa yang kau katakan? Banyak orang-orang disini yang menyayangimu dan tentu kedua orang tuamu sangat menyayangimu" ujar Jeongin yang membuatmu tersenyum miris

'orang tua ku tidak menyayangiku, jika mereka menyayangiku mereka tidak akan bertengkar dihadapanku ataupun dibelakangku. Dan jika mereka menyayangiku seharusnya mereka mendukung mimpiku selama ini' -Batinmu

Ting nung (Suara Bel)
"Sudah bel masuk, ayo kembali ke kelas" ajak Jeongin sambil menggandeng tanganmu.

Setelah sampai didepan kelasmu, Jeongin melambaikan tangan nya dan dibalas olehmu. Ya, karena kalian berbeda kelas. Jeongin lebih muda 1 tahun darimu.

Tidak lama setelah Jeongin pergi menuju kelasnya, datanglah Guru yang akan mengajar dikelasmu.

"Selamat pagi semuanya, kalian semua kedatangan teman baru" ucap gurumu yang membuat seisi kelas menjadi ramai.

"Kamu, masuklah" perintah gurumu yang kemudian anak baru tersebut masuk kedalam kelas.

"Silahkan perkenalkan dirimu nak" ucap gurumu yang diangguki oleh siswa baru tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Silahkan perkenalkan dirimu nak" ucap gurumu yang diangguki oleh siswa baru tersebut.

"Selamat pagi semuanya, saya Hwang Hyunjin siswa pindahan dari Las Vegas. Saya harap kalian bisa menerima saya sebagai teman kalian" ucap Siswa tersebut yang diketahui bernama Hyunjin.

"Baiklah Hwang Hyunjin, silahkan duduk didekat (Y/N). (Y/N) tolong angkat tanganmu"

Kamu yang mendengar namamu disebut sedikit terkejut karena kamu tidak terbiasa bersama dengan seorang lelaki selain Jeongin. Tetapi mau tak mau, kamu harus menerima siswa baru tersebut untuk duduk bersamamu. Jadi ya kamu mengangkat tanganmu.

Me And My Dream : Hwang Hyunjin X YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang