Prolog

153 47 36
                                    

Mereka adalah 3 sahabat yang tak sengaja dipertemukan dikala hujan.
Beranggapan semua yang paling hebat.
Riang-tertawa menjalani manisnya persahabatan.
Terharu-menangis melalui pahitnya cinta.
Saling menertawakan saat ada yang jatuh lalu membahu untuk membuatnya bangkit.
Yang tidak pernah mereka sadari, rasa nyaman yang membuat orang jatuh cinta.
Ketika masing masing menyatakan dan meyakinkan tidak akan timbul rasa cinta.
Ketika satu per satu harapan mulai berguguran.
Ketika persahabatan menuntut lebih dari sekedar kebersamaan.

S E G I T I G ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang