Ayah..
Betapa besar cintamu kepadaku
Hingga tak terhitung olehku
Ayah..
Kau selalu korbankan hidupmu demi diriku
Apakah kau tak lelah akan hal itu?
Ayah..
Kau adalah pria pertama yang mengasihiku
Kau yang selalu membimbingku
Kau yang selalu melindungiku
Tanpa memikirkan keselamatanmu
Ayah..
Kaulah pelindungku
Walau sudah besar umurku
Ayah..
Di matamu aku hanyalah putri kecilmu
Yang selalu membutuhkan perlindunganmu
Yang harus selalu dekat denganmu
Yang harus selalu ada dalam pandangan matamu
Yang selalu berada dalam dekapanmu
Namun, Ayah
Apa yang t'lah dilakukan putri kecilmu ini?
Perlakuan yang mengecewakan hati
Terkadang aku melupakanmu
Meninggalkanmu
Marah kepadamu
Menentang semua nasehatmu
Apakah kau tak kecewa padaku?
Kecewa kepada putri kecilmu
Tidak, kau tak mungkin kecewa padaku
Setiap ku memandangmu
Menatap dmanik matamu
Tak ada rasa kekecewaan di situ
Yang ada hanya rasa bangga
Ayah...
Tak sanggup lagi kutuliskan bait-bait puisi
Yang menggambarkan kasihmu pada putri kecilmu ini
Tak dapat ku gambarkan rasa kasih itu
Aku menyayangimu
Maafkanlah aku
Maafkanlah putri kecilmu
-Indahrani-
KAMU SEDANG MEMBACA
한마디의 빛
PoetryNggak akan ada apa-apa kok di sini. Jangan buka, aku cuma iseng doang. Jadi ini isinya cuma kumpulan puisi-puisiku. Lebih tepatnya akan berisi curhatan-curhatanku yang aku tuangkan dalam bentuk puisi. Semoga bermanfaat..
