Mobile Legends Paradise

bagian 2

Rambut blonde alucard menyembul masuk ke dalam kafe miliknya. Di susul clint, gusion dan haya yg langsung menuju sofa tempat mereka biasa belajar bersama.

'By, yg biasa ya'
Pesan clint ke ruby. Salah satu pegawai di cafe

'Okey'
Jawab ruby sambil mengedipkan matanya sebelah.

Suasana di cafe sedikit agak ramai, kebanyakan pengunjungnya remaja perempuan yg memang sengaja datang hanya untuk melihat cowok2 tampan di sudut cafe yg sedang berkumpul. Siapa lagi kalau bukan alucard, gusion, clint dan haya.

'Gue mau samperin ruby dulu'
Alucard pergi setelah menaru tasnya

'Clint, dari tadi tuh cewek ngeliatin lu mulu'
Bisik haya pada clint sambil mengeluarkan buku fisikanya.

'Cowok ganteng mah bebas'
Jawab clint pedenya. Membuat haya mual

'Hay, ajarin gue dong tentang analisis gerak lurus, gerak melingkar dan gerak parabola dengan vektor. Sial pake muncul lagi di soal ujian tadi'
Keluh clint mengacak acak rambutnya. Haya tertawa melihat tampang lusu clint.

'Makanya clint jangan cewek mulu di otak lu. Sini2 biar pak guru hayabusa yg ajarkan sampai paham'
Ledek haya sambil membuka beberapa lembar buku miliknya.

'Masih mending gue, elo udah bertahun2 masih aja belum bisa move on'
Ledek clint ga mau kalah

'Siapa bilang, gue udh move on ko'
Bantah haya sambil tersenyum lebar

'Kalo lo udh move on, lo ga mungkin pake topi itu lagi'
Gusion yg dari tadi hanya memperhatikan kini angkat bicara.

Haya cemberut sambil memegang topi pink miliknya yg selalu ia kenakan terbalik. Membuat clint terkekeh dengan ekspresi haya barusan.

Alucard datang sambil membawa minuman untuk mereka, ia duduk di samping gusion sambil menghela nafas. Membuat temannya saling tatap.

'Kayanya gue harus cari karyawan baru dalam waktu dekat ini'
Keluh alucard sambil mengambil buku pada tasnya.

Clint, haya dan gusion ber 'oh' dalam hati, mereka kira ada hal buruk terjadi.

'Memang kenapa?'
Tanya haya penasaran

'Franco, dia harus pulang kampung, ibunya sakit di sana'
Jawab alucard sambil membuka beberapa lembar buku.

'Tenang aja, kita masih bisa bantu lo dan ruby di sini'
Clint tersenyum lebar di susul anggukan teman2nya.

'Kalian udh sering bantu gue, gue jadi ga enak'

'Bro, kita udh teman an lama, dan lo masih bilang ga enakan?'
Haya merangkul alucard
'Kemana aja lo waktu kita mandi bareng'
Alucard terkekeh itu adalah kenangan terkonyolnya saat masa2 MOS di sekolah.

....

Ponsel clint berdering terdapat nama karina di layar, haya tidak sengaja melihatnya

'Jangan sering2 PHPin cewek clint, entar lo kena karma'

Clint hanya tersenyum mendengar perkataan haya. memang dia melakukan ini bukan tanpa sebab, ada kenangan pahit di masa lalu yg membuat dia jadi seperti ini.
Clint membereskan buku dan mengambil konci mobil di tasnya.

'Gue cabut dulu'
Clint berdiri sambil meminum minumannya tanpa jeda. Lalu pergi sambil melambai pada teman2nya dan ruby.

'Ah sial, jam berapa sekarang?'
Tanya gusion tiba2

'Jam setengah empat'
Jawab alucard menunjuk jam dinding di cafenya.

'Gimana kabar murid lo?'
Tanya haya baru ingat kalau sekarang gusion bekerja menjadi guru les privat matematika.