"Cinta itu ilusi"
~Nadine Geraldio
🔵🔵
"Din lo gapapa kan?", tanya Rara khawatir
"Ga ko, gue gapapa"
"Untung aja ka Varo ga nyolot, lo tau ga kata kakak kelas kalo lo debat sama ka Varo, urusannya bakal panjang"
"Segitunya?"
"Lebih bahkan! Dulu pernah ada kakak kelas, temennya ka Varo sendiri itu dudukin tempat makan nya dia trus ka Varo bikin ka Fella temen sekelasnya jadi diam seribu bahasa hanya dengan tatapannya yang khas, trus ka Fella dapat panggilan ke ruang konseling gara gara masalah sepele itu, jadinya sekarang ka Fella jadi cewe brandal yang ga segan² bully siapapun yang berani² deket sama ka Varo, karena dia cinta mati banget sama ka Varo", jelas Rara panjang kali lebar
"Ngeri juga ya? Terus kenapa dia ga marah ke gue ya?"
"Ya, mungkin ka Varo mau minta maaf atas kejadian diluar tadi ke lo"
"Ga lah, ga mungkin banget, yaudah balik yuk mau bel nih"
"Siyap!"
***
"Din, duluan ya, udah dijemput sama bokap"
"Hm"
"Lo gapapa kan gue tinggal sendiri"
"Lo kira gue anak kecil"
"Oh, yaudah byee"
Nadine hanya membalas dengan anggukan sambil fokus kepada ponsel iphone kecil nya
"Din"
Nadine yang merasa namanya dipanggil pun spontan berbalik
"Lo, ka?", jawabnya datar
"Iya, lo belom pulang?"
"Menurut lo?"
"Hm"
"Lo mantan cewe brandal ya?" sambungnya
"Gak", Nadine langsung menyatukan kedua alisnya ketika kakak kelasnya itu mengatakannya berandal
"Abis muka lo kayak anak berandal banget, sepatu warna putih, rambut semir coklat, kuku dicat lo bilang bukan anak berandal? Kelewat lo jelas² kalo itu melanggar banget"
"Trus?"
"Rubah penampilan lo besok, gue ga mau liat lo kayak gini"
"Emang lo siapa gue ngatur² ha? Lo jangan mentang² kakak kelas terus bisa ngatain adik kelas seenaknya gitu, maksud lo apaan hah?", Nadine berkata berapi api sambil menunjukkan wajah merah yang menandakan emosinya sudah mencapai puncak
"Gua cuma peringatin lo gitu aja jangan nyolot napa?"
"Kak ALVARO JOHAN JONATHAN yang terhormat, saya selaku adik kelas yang gatau diri alias BERANDAL meminta maaf karena telah mambuat anda merasa terganggu dengan penampilan saya, PUAS LO!!!", kata Nadine sambil berapi api dan menekan beberapa kata
"Ni anak knp?" bisik Varo tapi Nadine mendengarnya
"Apa maksud lo ha?"
"Lo blum dijemput?" ujar Varo mangalihkan pembicaraan
"Udah tau gue berdiri sama lo cowok kampret masih nanya lagi! Bego lo"
Hening, tiada suara antara mereka
5 menit kemudian.....
"Gue dijemput kakak gw, gw duluan ya"
"Hm"
