Setelah kejadian rencana gagal itu, mereka, teman-teman Juna dan Juni mulai kembali menyusun rencana. Yang kali ini tidak akan gagal.
Sebenarnya, saat itu rencananya belum juga gagal. Hanya saja, mereka terlalu mengulur-ulur waktu dan membuat teman-temannya menunggu sangat lama.
Harusnya waktu itu, Juna akan menyelamatkan Juni dari ketakutannya terhadap kepiting yang akan mereka lewati. Dan Juna akan menggendong Juni karena mereka melewati banyak kepiting. Juni akan memberikan minuman kepada Juna saat mampir disebuah warung. Pada akhirnya, mereka akan saling berbagi makanan karena Juni tidak membawa uang sepeserpun dan Juna hanya membawa uang 20 ribu rupiah, yang hanya cukup digunakan untuk beli sebungkus nasi dan satu botol minuman dingin.
Sesimpel itu rencananya. Namun itu sudah berakhir saat dimana Saga menjemput Juna dan Juni di depan gerbang menuju padepokan. Dan merek tidak sempat melewati gerombolan kepiting dan tidak berhenti pada sebuah warung.
Sudah seminggu SMA Grafika meliburkan anak-anak kelas X dan XI, kini waktunya kelas XII yang libur untuk persiapan UN yang akan dilaksanakan tiga hari lagi.
Siswa masuk seperti biasa, melaksanakan kegiatan belajarnya dan bebicara ria dengan teman-temannya.
Tapi ada satu perbedaan. Juna dan Juni sekarang terlihat akrab sekali. Dekat sekali. Menempel. Banyak yang bertanya-tanya mereka pacaran atau tidak.
Bahkan, mereka sudah memposting kebersamaannya saat berada di padepokan minggu lalu di instagram. Bukan kebersamaan bersama teman-temannya, tapi kebersamaan mereka berdua.
Saat itu, Rena sengaja membawa kamera DSLRnya dan juga Leon yang membawa kamera, sama seperti Rena. Mereka mengabadikan setiap kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan.
Dan tidak sedikit Leon mempotret kebersamaan Juna dan Juni. Bahkan ada yang candid dan itu sangat menarik. Disaat Juni sedang menyuapi Juna dengan potongan daging ayam yang berukuran besar.
Juni memposting fotonya bersama Juna dengan gaya yang saling menatap. Tatapan Juna yang memancarkan kebagiaan dan Juni yang menatap Juna dengan mimik wajah up normal.
Tak lupa Juni membubuhkan caption yang membuat murid SMA Grafika bertanya-tanya apakah mereka sudah akur atau belum.
Kata pepatah; Hal yang lucu adalah seseorang membenci orang tanpa alasan.
Itulah caption Juni yang membuat postingannya itu dibanjiri oleh komentar-komentar siswa SMA Grafika.
Diegosam. Wadaaooo tanda-tanda nih, xixi :v
Leleon_ Wahh hari patah hati Grafika nih, ckck
DitaSagitaaa Breaking News nih..
Jessyargt cuit-cuit
Garamichl Masih abang liatin..
Edgaragara_ Wadaoo udah nyolong start aja si Juna :p
_SherineBill Yank beb Juna beneran pacaran sama Juni?
Fatimahputri. Kak Juni cocok sama kak Juna. Kerenn :D
_Clararaaa WHAT THE... KIAMAT DUNIA KALAU KALIAN FIK JADIAN.
Renangtaa Wahh ketingalan opening nih gue.
Mhrdkarjuna Waduh-waduh rumpu bener nih emak-emak ame bapak-bapak
Obralpakaiandalam Hai kakak-kakak, mumpung dalam masa promo, kami menawarkan barang-barang hitz kami, yaitu celana dalam dan bra yang sangat menarik untuk kalian pakai. Murah dan nyaman dipakai
KAMU SEDANG MEMBACA
JUNA & JUNI
Teen FictionMahardika Arjuna Galaksi. Cowok badboy, tapi nggak mencerminkan sifat badboy. Ganteng, keren, karismatik, sudah jelas. Cerdas pula. Sang Difa sekolah yang dikenal badboy, tapi percayalah, dia tidak playboy. "Nggak semua cowok badboy itu playboy, Jun...