Selamat membaca
Semilir udara menerpa wajah cantiknya. hingga membuatnya terbangun dan beranjak keluar kamar untuk menghilangkan dahaga.
"Salsa!"panggil Wanita paruh baya yang sedang asik melihat siaran tv siang ini.
Wanita cantik bernama Salsa hanya bisa mengangguk pelan dan menuju dapur, mengambil segelas air mineral dan meneguknya sampai tandas.
"Argh"ringisnya pelan.
"Salsa kok lama yah!susul ah!"gumam Yeni dan melangkahkan kakinya menuju dapur.
Saat tiba di dapur Yeni langsung tergelonjak kaget dan berteriak histeris membuat Doni lari terbirit-birit menghampiri Istri dan Anaknya.
"Pa cepat bawa ke Rumah sakit"
"Iya mama yang tenang"kata Doni menenangkan tersirat khawatir di wajah tampannya.
•••
Pergerakan kecil terlihat,sehingga membuat orang-orang sekitarnya mendekatinya dan menatap dengan khawatir.
"Aw"ringisnya pelan saat merasakaan sakit yang tiba-tiba hadir.
"Sayang"panggil wanita paruh baya membuatnya perlahan membuka matanya.
Hanya sinar lampu yang menyilaukan di lihatnya samar-samar terdengar suara ucapan syukur.
"Sayang kamu sudah sadar"
"Ma,A-aku ada dimana?"tanyanya terbata-bata.
"Kamu di Rumah sakit sayang"
"Kamu tiba-tiba pingsan"tambah lelaki suara berat.
Salsa hanya bisa memejamkan matanya pelan dan menarik nafasnya panjang dan menghembuskannya berat.
"Bukan kamu yang aku harapkan!"gumamnya
"Sayang kamu kenapa nangis,ada yang sakit?"tanya Yeni
Salsa hanya menggelengkan kepalanya pelan dan mengusap air matanya.
"Permisi"suara halus memecahkan keheningan.
Doni selaku orang tua lantas berbalik dan menatap wanita berpakaian putih dengan 1 perawat di belakangnya.
"Ada apa?"tanya Doni.
"Apakah keadaan nona Salsa sudah membaik?"tanya Dokter muda
Salsa hanya mengangguk dan di susul senyuman manis dari Dokter.
"Jadi saya disini ingin menyampaikan sesuatu,lebih tepatnya kabar bahagia"ucapnya.
"Kabar apa Dokter?"sambar Yeni
"Jadi anak ibu,yang bernama Salsa telah mengandung"ucapnya spontan membuat Yeni,Doni menutup mulutnya.
Sedangkan Salsa lantas membulatkan matanya sempurna dan menatap kedua orang tuanya berkaca-kaca.
"Anda serius Dokter?"tanya Doni memastikan
Dokternya hanya mengangguk dan tersenyum membuat Salsa lantas menangis sesegukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boys VS Ice Girl [Belum Revisi] || ✔
Teen Fiction[Sinopsis] Dia, seorang perempuan berambut hitam yang datang hari itu. datang dengan santai dan berjalan pelan, aku pernah melihat mata itu. mata coklat dan senyum manis itu, tapi perasaan apa ini? dan dimana aku melihat senyum itu?