Guru itu melihat ke Aluna."Aluna kamu duduk bersama sisi disana".
"Iya buk"
Aluna duduk di bangku yang telah di arahkan oleh guru tadi.
"Hai gue Sisi Megantri , lo boleh manggil gue Sisi" katanya sambil menjulurkan tangannya.
Aluna menyambut tangannya sambil tersenyum.
"Aluna Belvania , lo bisa manggil gue Aluna atau Luna juga boleh""Okey salam kenal ya"
"Iya semoga kita bisa jadi teman dekat" Aluna sambil tersenyum.
"Ayo anak-anak sekarang buka buku Bab 1 hal 23"
Dan murid dikelas itu disibukan dengan buku yang mereka pelajari.
~~~~~~~~~~~
Bel istirahat berbunyi, kelas Aluna mulai kosong karna murid-muridnya sudah ingin melakukan kegiatannya masing masing.
Naya menghampiri Aluna."Al kantin kuy"
"Ngga deh gue mau ke perpus aja, perpusnya dimana ya?"
"Di depan majelis guru yang tadi gue bilang"
"Oh oke gue duluan ya" dan beranjak dari tempatnya.
Aluna berjalan sambil mendengarkan musik melalu earphone yang di bawanya dari rumah.
Bukk
"Aduhh sakit banget bokong cantik guee" gumam Aluna kesakitan karena ada yang menabraknya hingga terjatuh.
"Lo punya mata ga si , kalau jalan tu pakek mata biar ga nabrak orang sembarangan" cerocos seseorang yang menabrak Aluna tadi.
Ini gue yang jatoh kenapa dia yang marah. Batin Aluna sambil membersihkan roknya.
Kepalanya masih menunduk enggan untuk melihat wajah seseorang yang menabraknya tadi.
"Lo denger gue gak sih" katanya membentak.
"Iya gue denger, iya gue minta maaf" sambil mendongak dan menatap mata sang penabraknya tadi.
Seseorang itu sempat tertegun menatap mata Aluna. Seolah tersadar dia langsung pergi menjauhi aluna.
Yang harus kalian tadi seseorang itu adalah Kevin Danuarta.
"Dia kenapa si, pms kali ya , gantengsi tapi otaknya mereng sebelah, aduh sakit banget bokong gue" Aluna menlanjutkan jalannya menuju perpus.
~~~~~~~~~
Di kantin mas gaul tempat biasa anak-anak hitz SMA Bakti Darma.
"Lo dari mana aja kev" Ari menepuk bahu Kevin membuat si korban tepukan menatapnya tajam.
"Yaelah pelan ini pelan gue anunyaa" Ari yang memasang wajah takut yang di buat buat.
"Anu apa hayo Ari, iih Ari mah sekarang udah gede ya" sambut Valdo dengan seringai jahil di wajahnya
"Gede apanyaaa , lo mah mikirnya negatip mulu" Ari menoyor kepala Valdo.
Valdo meringis saat kepalanya ditoyor oleh Ari.
Aldi yang menyadari sikap Kevin aneh sejak tadi dia datang ke tempat mereka mulai bertanya.
"Lo kenapa dah kev, ada masalah?"
Kevin yang di tanya masih diam , pikirannya masih melayang pada mata indah Aluna yang membuat jantungnya berdebar tak karuan.
Jantung gue kenapa masih berdebar gini dari pertama natap mata si culun, aneh ni jantung gue , sakit jantung ga ya gue, gue harus cek besok kedokter kalo bener bener sakit , pokoknyabsi culun itu harus tanggang jawab. Batin Kevin.
"WOII" Aldi, Ari, Valdosambil menggebrak meja di hadapan mereka.
"Eh copot copot jantung guee" Kevin yang terkejut mendengar gebrakan yang membuat jantungnya makim berdegup kencang.
"Lo pada kenapa si , kao gue jantungan gimana?, tanggung jawab lo pada" Kevin sambil menatap sahabatnya sebal.
"Lo yang kenapa? Gue nanyakin lo tadi bukannya di jawab malah melamun".
"Emang lo tadi nanya apa" ucap Kevin memasang muka sok polosnya.
"Yaallah apa dosa hamba kah kirimkan sahabat seperti ini" Aldi menengadahkan tangannya ke depan mukanya sambil memasang muka pura pura menyedihkan.
Sedangkan Ari dan Valdo sama sama memasang muka pura pura menyedihkan seperti Aldi.
Kevin hanya mengedikan bahu sambil melanjutkan lamunannya.
NEXT CHAPTER??.......
JANGAN LUPA VOTE DAN COMENTNYA.
maaf kalo part ini jelek.
Coment kalo ada yang ga sesuai sama harapan kalian.
MAKACII BUAT KALIAN YANG UDAH BACA DAN SUKA INII :)))
KAMU SEDANG MEMBACA
Aluna is fakenerd
Teen FictionPindah ke sekolah baru membuat Aluna menjadi sosok yang baru juga , jika di sekolah lamanya dia adalah the most wanted girl yang sangat di idamidamkan para lelaki. Maka disekolah barunya dia hanyalah debu yang tak kasat mata. tetapi sesaat bertemu k...