(end)Nerd's sex

~*

🐁

Jungkook membawa Jimin pergi ke kamarnya dengan sedikit terburu-buru. Jimin masih saja mengeluh digendongan Jungkook. Ia sudah tak tahan dengan kondisi tubuhnya yang terasa sangat panas. Sampai dikamar Jungkook langsung menidurkan Jimin dikasur king size-nya. Jimin yang ditidurkan dikasur mulai menggeliat tak nyaman dan berusaha melepas pakaian yang ia pakai. Jaket Jungkook yang tadinya ia pakai terlepas dan semua kancing seragamnya sudah terbuka. Jungkook yang melihat tubuh atas Jimin terbuka yang kedua kalinya membuatnya menelan ludah kasar.

"eeeenghhh Junghhh kookaaaahh" desah Jimin yang dipandang Jungkook.

Tak mau ambil pusing, Jungkook mulai merangkak menaiki kasur dan menindih Jimin. Masa bodoh dengan status mereka yang masih pelajar yang penting orang tuanya sudah mengizinkannya untuk menyentuh Jimin. Jungkook mulai mencium bibir Jimin. Awalnya hanya menempel toh ini baru pertama kalinya Jungkook mencium wanita. Jungkook mulai berani melumat bibir Jimin.

"eeeengggghhhh" erang Jimin disela-sela ciuman mereka.

Jungkook memanfaatkan erangan tersebut untuk melesakkan lidahnya kedalam rongga hangat Jimin. Bahkan tangan Jimin sekarang sudah bertengger rapi ditengkuk Jungkook mendorong Jungkook agar memperdalam ciumannya. Tangan Jungkook tak tinggal diam, ia mulai mncari pengait bra Jimin dan melepasnya ketika ia sudah menemukannya dan membuang bra tersebut kesembarang arah. Tangan Jungkook mulai melintir niple Jimin yang sudah menegang dan ia juga menurunkan ciumannya keleher Jimin.

"eeennggghh aaaaaaahhh" desah Jimin saat mendapatkan dua kenikmatan sekaligus

Jungkook menjadi gencar mengulum niple dan melintir niple Jimin setelah mendengar desahan yeoja tersebut. Jungkook terus membuat tanda diseluruh tubuh Jimin. Sedangkan Jimin menekan tengkuk Jungkook agar ia lebih dalam memberikan kenikmatan padanya.

"aaaaah Junghhhh kook eengghh" desah Jimin

Jungkook semakin turun mengecup perut Jimin dan turun tepat diselakangan Jimin. Jungkook meraba area Jimin yang masih terbalut celana dalam dan rok sekolahnya. Sungguh area Jimin benar-benar basah karena cairannya.

"aaah jungkook ituuhhh enak eenggggh" desah Jimin

"kau mau?"

"eeengghhhh"

Hanya erangan yang Jungkook dapatkan membuatnya menghentikan aktifitasnya sebenatar dan mengelus rambut Jimin sekilas dan ia mulai melepas pakaiannya. Tapi, saat Jungkook baru saja melepas atasannya. Ia sudah disuguhkan dengan dengkuran halus dari seorang Park Jimin membuat Jungkook menggeram tertahan karena tak jadi memasuki Jimin.

"aish dasar nerd sex. Aku harus menuntaskan sendiri...menyebalkan" gerutu Jungkook sambil beranjak dari ranjang dan menyelimuti tubuh Jimin dengan selimutnya. Kemudian ia berjalan kekamar mandi untuk menuntaskan juniornya sendiri. Tak lama setelah berkutat dengan juniornya, Jungkook keluar dari kamar mandi dan menuju lemari pakaian. Mengambil baju tidur dan menggantikan pakaian Jimin. Setelah menggantikan Jimin pakaian tidur ia mengikuti Jimin tidur disampingnya.

*

Matahari mulai menyinari seluruh kota. Termasuk disebuah kamar dikediaman Jeon. Jungkook dan Jimin masih tidur dengan pulas tanpa terganggu sedikitpun dengan cahaya matahari yang mulai masuk kedalam kamar Jungkook melalui jendela. Mereka malah mengeratkan pelukan satu sama lain. Sebelum sebuah suara mengganggu acara tidur mereka.

"Jungkook Jimin bangun sayang sudah pagi waktunya sekolah" teriak ny. Jeon diluar kamar. Jimin yang mendengar teriakan dari luar kamarpun mulai membuka matanya perlahan.

"iya eomma" ia membalas teriakan ibu Jungkook sambil mengucek matanya.

1 detik.

2 detik.