One Day

Baby Horan

"She's here.." kata mom maura waktu liat suster dorong box baby mendekat kedepan kaca.

Stacy Lessly Horan

17 august

"Hi stacy.." sapa mom. Memandang stacy.

Niall meremas kedua pundakku melampiaskan bahagia yang dia rasakan. Aku yang duduk dikursi roda mengusap tangannya lembut.

"Thank you" bisiknya mengusap pundakku. "Your amazing.." katanya lagi.

Aku tersenyum melihat bayi cantik itu. Pemberian tuhan yang paling berharga setelah niall dan mom.

"I love you" bisiknya lalu mengecup puncak kepalaku.

Bahagia..

Yah. Bagaimana seperti dibayangan kalian saat membaca ceritaku ini. Semua terdengar begitu sempurna.

Sebuah kebahagiaan yang memang dicita citakan semua orang.

---------------

"MEGGAN MICHAEL!!!!!"

Astaga siapa yang ganggu tidur nyenyakku ini!!

Aku menutup telinga dengan bantal.

"MEGGAN! KAMU TUH YAH! UDAH DIBANGUNIN DARI SATU JAM YANG LALU MASIH AJA BELOM BANGUN! BURUAN BANGUN ATAU IBU SEMBUR PAKE AER CUCIAN PIRING!!!!" aku buru buru bangun.

"Iya mom!!!"

"Mam mom mam mom! Sok inggris lagi! MAKANYA JANGAN KEBANYAKAN NONTONIN FILM LUAR! JANGAN NONTON VIDEO ONE DIRECTION MULU! LIATIN AJA TERUS TUH POSTERNYA NIALL HORAN! PANTENGIN TERUS AJA MUKANYA YANG TAMVAN BAGAI BABANG GANTENG KANGEN BAND! GAK AKAN JADI KENYATAAN MIMPI KAMU!"

Astaga ini kemarahan yang akan menyebabkan PERANG DUNIA KE 3 DI DUNKRIK! HARRY STYLES SELAMATKAN DIRIKU DARI SEMUA INI.

"BURUAN BANGUN, AER CUCIAN DAH SIAP!!" teriak ibu lagi.

"IYA IYA BU! ASTAGA. JAHAT BANGET... ANAKNYA LAGI MIMPI INDAH DIGANGGUIN! AMSYONG!" omelku buru buru masuk kekamar mandi.

Jangan tanya ngapain. Ya mandilah..

Setelah selesai beberes. Aku keluar kamar dan ambil sarapan.

"Kayanya hari ini ibu harus lepas semua poster 1 direction kamu dikamar.."

"What? No way.."

"Ah.. Udah jangan banyak drama!"

"Bu. Pleaseeeee jangan dicopot! Kasihan yayang yayangku.. Ibu mau aku sakit untuk kedua kalinya? Ibu gak kasihan sama mereka? Ibu gak kasihan sama aku? Mereka udah berpisah sekarang dan ibu mau pisahin mereka bahkan mau mencopot mereka dan bisa aja ibu bakar... Ibu taruh dimana hati ibuuuu... Mereka harusnya balik lagi.. Bergabung kaya dulu.. Emang gak bolehkah mereka bergabung meski itu cuma sebuah poster foto mereka yang terpisah.. Ibu jahat banget. Jahat... Jahaaaaaaaat"

"Ngoceh aja! Sarapan kamu tuh abisin bener bener.. Muncrat semua air liur kamu ngoceh panjang amat kaya LRT"
"Astaga. Intinya... Ibu gak boleh copot poster poster itu.. Mereka adalah kesayangan aku"

"Astaga. Ini nih yang buat kamu gak laku.. Makanya kamu jomblo terus sampe sekarang. Umur kamu itu 20 megg! Cari pacar kek!"

"Gak... Aku udah bahagia sama niall. Jangan pisahkan kami"

"Astaga drama apa lagi ini" kata mom memutar bola matanya.

"Udah. Intinya semua akan berjalan lancar seperti biasanya.." kataku menghabiskan makananku.